Header Ads



Pengantin Wanita di Sipahutar Gagal Menikah, Jawab Tidak Berulangkali saat Ditanya Pendeta

Taput, Pengantin wanita di Kecamatan Sipahutar, Tapanuli Utara viral dan membuat heboh warganet.

Pasalnya, pengantin wanita tersebut membatalkan pernikahannya saat acara pemberkatan di gereja, Kamis (30/11/2023).

Berdasarkan video yang beredar di media sosial, pengantin wanita tersebut mengatakan bahwa dirinya tak mencintai calon suaminya.

Momen saat pengantin wanita membatalkan pernikahannya itu viral di media sosial, salah satunya diunggah di akun Facebook Fitra Dame Silitonga.

BACA JUGA  Viral Dua Pengantin Batak Kabur Jelang dan Usai Nikah, Netizen: Lagi Musim Lari

Viral pengantin wanita di Kecamatan Sipahutar, Tapanuli Utara gagalkan pernikahannya. Video viral itu diunggah oleh akun Facebook Fitra Dame Silitonga. 
Dalam video tersebut, tampak kehebohan terjadi di depan pelaminan.

Terdengar dalam video tersebut, pihak keluarga histeris setelah ucapan pengantin wanita yang menyebut dirinya tak mencintai calon suami.

Pengantin wanita tersebut mengatakan hal itu ketika ditanya pendeta saat pemberkatan.

"Apakah kamu mencintai pasanganmu," tanya pendeta.

Namun wanita tersebut menjawab pertanyaan tersebut dengan kata tidak.

Tak hanya sekali, pertanyaan itu dilemparkan oleh pendeta sebanyak tiga kali.

Namun pengantin wanita tetap pada pendiriannya menjawab "tidak".

BACA JUGA  Kabur Jelang Pesta, Calon Pengantin Boru Siburian Sempat Ribut dengan Mertua

Tak hanya keluarga, para tamu undangan juga terkejut mendengar jawaban pengantin wanita itu.

Dalam video yang diunggah oleh akun Facebook Fitra Dame Silitonga, ia menyebut bahwa kejadian tersebut baru pertama kali terjadi di Kecamatan Sipahutar.

"On pe adong na masa di sipahutar on songonon (baru kali ini ada kejadian seperti ini di Sipahutar). Bubar pemberkatan disaat pendeta bertanya pada pengantin perempuan apakah engkau mencintai pasanganmu? si pengantin perempuan menjawab tidak," tulisnya.

Adapun pengantin wanita tersebut diketahui bernama Natalia Nainggolan, sementara pengantin pria bernama Darman Limbong.

Akibat pengakuan pengantin wanita tersebut, keduanya akhirnya gagal menikah.

Peristiwa ini pun sontak viral di media sosial dan menuai beragam komentar warganet.

Diduga pengantin wanita tersebut menggagalkan pernikahannya itu lantaran belum move on dari sang mantan.

Hal tersebut diungkapkan oleh beberapa warganet yang meramaikan komentar unggahan TikTok @ekasimaremare.

"Paribanku do on, dang jadi pesta ala di sukkun pendeta holong do roham tu si bawa?sampe 3hali daong inna (Sepupukunya ini, tak jadi pesta karena saat ditanya pendeta, apakah kau mencintai penganti pria? sampai tiga kali, tidak kantanya," tulis @sintapakpahn.

"Dang move on dope san mantan na, sampe ma di dok,umakku do manuru au muli tusi inna,dang jolma i (Belum move on dari mantannya, wanita itu mengatakan bahwa ibunya yang menyuruhnya menikahi si pria. Gak muania ini," sambung @sintapakpahn.

Dijodohkan

Terbaru identitas mempelai wanita adalah Natalia Nainggolan dan mempelai pria bernama Darman Limbong.

Kabar yang beredar di medsos, Darman Limbong dan Natalia Nainggolan dijodohkan oleh orang tuanya.

Konon Natalia Nainggolan sudah mengungkapkan perasaannya kepada orang tua dan keluarganya, bahwa dirinya tak mencintai Darman Limbong.

Namun, entah bagaimana ceritanya, proses perjodohan ini terus berlanjut.

Persiapan demi persiapan pesta nikah secara adat Batak juga tetap berjalan.

Tak disangka, rencana pernikahan itu gagal di gereja. Natalia yang dikabarkan bekerja di RS Tarutung, bersikukuh menyatakan tidak cinta kepada calon suaminya.

Pendeta pun akhirnya tidak meneruskan pemberkatan nikah calon pengantin tersebut.

Ganti Rugi

Peristiwa menyedihkan tak hanya sampai di gereja. Beredar juga di medsos video di lokasi resepsi pernikahan, ketika pihak pengantin pria meminta pertangungjawaban kepada pihak keluarga Natalia Nainggolan.

Pasalnya, keluarga Darman Limbong telah menyerahkan mahar dan menyiapkan semuanya untuk pelaksanaan acara adat.

Tenda-tenda didirikan, kursi disusun rapi, dan hidangan untuk ratusan tamu disediakan oleh keluarga Darman Limbong.

Kabar yang beredar, awalnya keluarga Darman Limbong meminta ganti rugi sebesar Rp 104 juta.

Nominal itu terdiri atas mahar pernikahan sebesar Rp 30 juta, makanan, serta biaya lainnya yang telah dikeluarkan sejak tahapan awal pernikahan.

Setelah berembuk, akhirnya kedua belah pihak sepakat di angka Rp 60 juta.

Demikian informasi dilansir tribun-medan.com yang masih mencoba konfirmasi pihak terkait dalam kejadian tersebut. (tribun-medan/t)


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.