Pemkab Simalungun Sosialisasi Pelaporan Dana BOSP Cut Off Dapodik PAUD dan TK Tahun 2025
Simalungun - Lintas Publik, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun melalui Dinas Pendidikan menggelar Sosialisasi Pelaporan Dana Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) Cut Off Dapodik di Aula Tjohan Garingging, Simalungun City Hotel, Pamatang Raya, Senin (1/12/2025). Kegiatan teknis ini bertujuan meningkatkan pemahaman satuan pendidikan mengenai tata cara pengelolaan dan pelaporan dana BOSP yang kini sepenuhnya dilakukan secara digital.
BACA JUGA Prada Zeni Marpaung Gugur Saat Evakuasi Korban Longsor di Padang Panjang
 |
| Pemkab Simalungun Sosialisasi Pelaporan Dana BOSP Cut Off Dapodik PAUD dan TK Tahun 2025/ist |
Kepala Dinas Pendidikan Simalungun melalui Kabid PAUD, Arismen Damanik, dalam laporannya menyampaikan bahwa sosialisasi ini sangat penting karena seluruh proses pengelolaan dan pelaporan dana BOSP kini dilakukan melalui aplikasi online.
Arismen menjelaskan bahwa setiap lembaga PAUD maupun TK, baik negeri maupun swasta, memperoleh bantuan berdasarkan jumlah peserta didik. Karena itu, para pengelola wajib memahami tata cara perencanaan, penggunaan, hingga pelaporan anggaran agar tidak terjadi kesalahan administratif maupun teknis.
Sosialisasi ini menghadirkan narasumber dari Bank Sumut, Inspektorat Kabupaten Simalungun, serta operator Dapodik Dinas Pendidikan untuk memberikan pemahaman komprehensif terkait mekanisme penyaluran dan pelaporan.
Dalam sambutannya, Bunda PAUD Simalungun, Ny. Hj. Darmawati Anton Achmad Saragih, menegaskan bahwa penyaluran dana BOSP merupakan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini. Saat ini terdapat 415 lembaga PAUD di Kabupaten Simalungun yang menerima dana tersebut.
Beliau mengingatkan seluruh pengelola agar menggunakan dana secara cermat, transparan, dan sesuai aturan dalam Permendikbud Nomor 63 Tahun 2022 tentang Pengelolaan Dana BOSP.
“Jika mengalami kendala, silakan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan atau Inspektorat Kabupaten Simalungun,” ujar Bunda PAUD.
Beliau juga menekankan pentingnya kerja sama antara guru dan orang tua untuk mendukung keberhasilan pendidikan anak usia dini. Kesehatan anak, katanya, sangat berpengaruh terhadap proses belajar dan tumbuh kembang anak.
Bunda PAUD memberikan apresiasi kepada seluruh peserta sosialisasi dan menegaskan dukungan penuh terhadap kegiatan ini sebagai upaya meningkatkan mutu PAUD di Kabupaten Simalungun. Ia berharap kegiatan ini menjadi dorongan semangat bagi pengelola lembaga untuk semakin profesional dalam mengelola dana bantuan demi mewujudkan generasi yang unggul dan berkualitas. (mist/tam)
Tidak ada komentar