Header Ads



Kejam, Ibu Campakkan Anak ke Sungai Denai Hingga Ditemukan Tewas

MEDAN, Seorang ibu di Kota Medan tega mencampakkan anaknya ke Sungai Denai, hingga akhirnya ditemukan tewas.

Bocah malang yang dicampakkan ke Sungai Denai tersebut berinisial H, masih berusia delapan tahun.

Keadaan jasad korban saat ditemui di aliran Sungai Denai, di kawasan Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Seituan.

Korban ditemukan tewas mengambang di aliran Sungai Denai, kawasan Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Seituan, Minggu (3/7/2022) kemarin.

Kasi Humas Polsek Percut Seituan, Aiptu Basrah Mansyah menjelaskan, jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga dalam keadaan tersangkut.

“Sekira pukul 19.15 WIB, petugas menerima informasi bahwa ada penemuan mayat dipinggiran sungai di Dusun V, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Seituan,” kata Basrah, Senin (4/7/2022).

Ia mengatakan, saat itu ada seorang warga sedang mencari belut di pinggiran sungai dan melihat jasad korban.

Mendapatkan informasi tersebut, pihaknya langsung mendatangi lokasi penemuan mayat tersebut.

 

“Jasad H tersebut mengapung di tumpukan sampah. Kemudian warga ini melaporkan kepada Kadus dan warga sekitar, selanjutnya melapor ke polisi,” sebutnya.

Basrah menuturkan, setibanya petugas di lokasi pihaknya langsung melakukan olah TKP dan membawa jenazah ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

“Tim Inafis Polrestabes Medan melakukan olah TKP selanjutnya personil reskrim membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan,” tuturnya.

Dijelaskannya, korban telah menghilangkan sejak satu Minggu. Setelah ibunya melempar korban ke dalam sungai di sekitar jembatan rel kereta api Perumnas Mandala, Kecamatan Percut Sei Tuan, Minggu (26/6/2022) lalu. 

“Ibu kandung korban yang diduga pelaku yang membuang korban ke Sungai telah diamankan di Polsek Percut Sei Tuan sejak tanggal 26 Juni 2022,” ungkapnya.

Diketahui, peristiwa miris tersebut terjadi ketika H bersama ibunya sedang berjalan di sekitar jembatan rel kereta api Perumnas Mandala.

Saat itu, ada seorang warga setempat melihat ibu kandung korban melempar anaknya ke Sungai Denai dan hilang terbawa arus.

Namun, sampai saat ini belum diketahui motif pasti penyebab ibu tersebut tega melempar anaknya ke dalam sungai. tribunnews/t


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.