Header Ads



Panglima TNI Harap 268 Calon Perwira Karier Lulus Tes Jadi TNI Profesional

JAKARTA, Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal TNI Andika Perkasa berharap 268 calon perwira karier, yang telah lulus tes sampai tahap akhir seleksi, dapat menjadi generasi penerus dan pemimpin TNI profesional sesuai dengan bidang keilmuan masing-masing.

Andika menyampaikan harapan itu usai menetapkan kelulusan 268 calon perwira karier tahun anggaran 2021 sebagaimana disiarkan kanal Youtube Jenderal TNI Andika Perkasa di Jakarta, Senin (14/2/2022).

Hasil sidang penilaian panitia penentu akhir (pantukhir) seleksi perwira karier Tahun Anggaran 2021 menetapkan 268 peserta sebagai siswa pendidikan pertama perwira karier TNI.

BACA JUGA  Arnesa Silalahi Juarai Agave Valentine 2022, Lomba Trio, Busana Daerah Segera Menyusul

 Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa memimpin sidang pantukhir calon perwira karier

Dari 268 peserta yang lulus sidang pantukhir itu, 140 orang di antaranya merupakan siswa perwira karier TNI Angkatan Darat, 45 orang TNI Angkatan Laut, dan 83 orang lainnya merupakan siswa perwira karier TNI Angkatan Udara.

Andika memimpin langsung sidang pantukhir di Gedung Lily Rochli, Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah pekan lalu.

Dalam sidang yang berlangsung selama kurang lebih satu jam tersebut, Andika mengamati langsung para calon perwira karier yang mengikuti seleksi pantukhir. Dia juga aktif bertanya mengenai alasan beberapa peserta lulus dan tidak.

Turut mendampingi Andika dalam peninjauan itu ialah Kepala Pusat Kesehatan TNI Mayjen TNI dr. Budiman, Sp.BP-RE(K), M.A.R.S.

Sementara itu, beberapa peserta yang tidak lulus seleksi pantukhir disebabkan oleh alasan kesehatan, misalnya tekanan darah yang terlalu tinggi melebihi standar.

"Kenapa tidak yang (peserta) nomor 123 (diluluskan)?" tanya Andika ke Budiman saat sidang pantukhir.

Budiman pun menjelaskan tekanan darah peserta itu tidak memenuhi syarat.

"Mohon izin, ini tensinya (darah) sudah diukur berulang-ulang tinggi Panglima. Nadinya 112 kali. Ini tidak memenuhi syarat," kata Budiman.

Andika kemudian sepakat dengan penilaian Budiman, karena menurut kondisi jasmani dan kesehatan calon perwira karier TNI harus prima.

Usai berdiskusi dengan seluruh panitia seleksi pusat, Panglima pun menutup sesi pantukhir.

"Tidak usah parade, ini keputusan," ujar Andika saat menutup sidang.

Peserta seleksi perwira karier TNI Tahun Anggaran 2021 merupakan lulusan sarjana dan diploma IV yang beberapa di antaranya memiliki latar belakang pendidikan kedokteran umum. ANT/t


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.