Pemko Jamin Ketersediaan Kebutuhan Pokok Jelang Lebaran
LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Pemerintah Kota Pematangsiantar melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) bersama Badan Urusan Logistik (Bulog) menjamin ketersediaan bahan kebutuhan pokok, baik selama masa Ramadhan maupun menjelang Idul Fitri.
Karena itu, masyarakat dihimbau agar berbelanja seperlunya sesuai kebutuhan dan tidak menimbun stok.
“Kita harus all out menjamin ketersediaan kebutuhan pokok, termasuk menjamin keterjangkauan harga di pasaran,”tegas Penjabat Walikota, Drs.Jumsadi Damanik, SH,M.Hum, Jumat (10/6/2016) di Hotel Sapadia Jalan Diponegoro.
Dalam Rapat Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) ini yang digelar Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Pematangsiantar ini, Pj Walikota juga mengingatkan soal peredaran daging halal yang harus memenuhi standart kesehatan dan benar-benar dijamin halal yang pemotongannya dilakukan oleh petugas yang Muslim.
“Jangan sampai ada pedagang daging halal yang beredar di pasaran tidak memenuhi standart kesehatan yang dijamin oleh petugas kesehatan hewan dari Rumah Potong Hewan (RPH),”ujarnya.
Secara khusus, Kadisperindag, Zainal Siahaan,SE menjelaskan bahwa meski ada kenaikan sejumlah komoditi kebutuhan pokok, terutama daging maupun bumbu-bumbuan terutama cabai dan bawang tetapi harganya masih stabil dan terjangkau. Pihaknya juga telah melakukan sidak ke sejumlah swalayan mengantisipasi adanya stok bahan makanan kemasan yang kadaluarsa, menggelar pasar murah bersama Bulog dan akan menggelar operasi pasar khusus daging sapi pada tanggal 13-17 Juni dengan harga Rp80 ribu/kg di seluruh kecamatan.
Dalam pertemuan yang dipandu Sekda Drs.Donver Panggabean,M.Si ini, hadir Kapolres AKBP Dodi Darjanto,S.Ik,MTTA, Danrindam I/BB Kol.Inf. I Wayan Suarjana,MM, Dandim 0207/Simalungun diwakili Mayor Adi Sutrisno, Pimpinan DPRD diwakili Hotmaida Malau, mewakili Danrem 022/PT, mewakili Dandenpom I/1, Danki Brimob Subden 2B Pematangsiantar AKP Hari Purnomo,SH, Ketua KPU Pematangsiantar Mangasi Purba,SH dan jajaran Pimpinan SKPD dan para Camat.
Pada kesempatan tersebut, para unsur Forkopimda berkesempatan memberikan masukan, saran terhadap isu-isu yang strategis, antara lain ketertiban/kenyamanan masyarakat, pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan, partisipasi masyarakat dalam Pilkada, pengawasan orang asing serta aksi-aksi sosial yang terjadi di tengah masyarakat.
Pj Walikota juga menghimbau para pengusaha untuk memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) tepat waktu, jangan sampai menimbulkan gejolak baru.
Dari aspek keamanan dan kenyamanan masyarakat, Kapolresta maupun Danrindam memberikan pendapat bahwa situasi keamanan di kota Pematangsiantar masih kondusif meskipun akhir-akhir ini ada sejumlah aksi unjuk rasa kelompok-kelompok masyarakat. Namun Kapolres selaku penanggunjawab keamanan di wilayah ini menyatakan bahwa pihaknya senantiasa menjamin aktivitas warga masyarakat, termasuk saat memasuki bulan puasa maupun menjelang Lebaran nanti.
Penulis : franki
Editor : tagor
Karena itu, masyarakat dihimbau agar berbelanja seperlunya sesuai kebutuhan dan tidak menimbun stok.
“Kita harus all out menjamin ketersediaan kebutuhan pokok, termasuk menjamin keterjangkauan harga di pasaran,”tegas Penjabat Walikota, Drs.Jumsadi Damanik, SH,M.Hum, Jumat (10/6/2016) di Hotel Sapadia Jalan Diponegoro.
Dalam Rapat Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) ini yang digelar Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Pematangsiantar ini, Pj Walikota juga mengingatkan soal peredaran daging halal yang harus memenuhi standart kesehatan dan benar-benar dijamin halal yang pemotongannya dilakukan oleh petugas yang Muslim.
“Jangan sampai ada pedagang daging halal yang beredar di pasaran tidak memenuhi standart kesehatan yang dijamin oleh petugas kesehatan hewan dari Rumah Potong Hewan (RPH),”ujarnya.
Secara khusus, Kadisperindag, Zainal Siahaan,SE menjelaskan bahwa meski ada kenaikan sejumlah komoditi kebutuhan pokok, terutama daging maupun bumbu-bumbuan terutama cabai dan bawang tetapi harganya masih stabil dan terjangkau. Pihaknya juga telah melakukan sidak ke sejumlah swalayan mengantisipasi adanya stok bahan makanan kemasan yang kadaluarsa, menggelar pasar murah bersama Bulog dan akan menggelar operasi pasar khusus daging sapi pada tanggal 13-17 Juni dengan harga Rp80 ribu/kg di seluruh kecamatan.
Dalam pertemuan yang dipandu Sekda Drs.Donver Panggabean,M.Si ini, hadir Kapolres AKBP Dodi Darjanto,S.Ik,MTTA, Danrindam I/BB Kol.Inf. I Wayan Suarjana,MM, Dandim 0207/Simalungun diwakili Mayor Adi Sutrisno, Pimpinan DPRD diwakili Hotmaida Malau, mewakili Danrem 022/PT, mewakili Dandenpom I/1, Danki Brimob Subden 2B Pematangsiantar AKP Hari Purnomo,SH, Ketua KPU Pematangsiantar Mangasi Purba,SH dan jajaran Pimpinan SKPD dan para Camat.
Pada kesempatan tersebut, para unsur Forkopimda berkesempatan memberikan masukan, saran terhadap isu-isu yang strategis, antara lain ketertiban/kenyamanan masyarakat, pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan, partisipasi masyarakat dalam Pilkada, pengawasan orang asing serta aksi-aksi sosial yang terjadi di tengah masyarakat.
Pj Walikota juga menghimbau para pengusaha untuk memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) tepat waktu, jangan sampai menimbulkan gejolak baru.
Dari aspek keamanan dan kenyamanan masyarakat, Kapolresta maupun Danrindam memberikan pendapat bahwa situasi keamanan di kota Pematangsiantar masih kondusif meskipun akhir-akhir ini ada sejumlah aksi unjuk rasa kelompok-kelompok masyarakat. Namun Kapolres selaku penanggunjawab keamanan di wilayah ini menyatakan bahwa pihaknya senantiasa menjamin aktivitas warga masyarakat, termasuk saat memasuki bulan puasa maupun menjelang Lebaran nanti.
Penulis : franki
Editor : tagor
Tidak ada komentar