Wisuda 1.736 Mahasiswa, Rektor UINSU Medan : Kesuksesan Ditentukan Karakter dan Kemampuan Adaptasi

Medan - Lintas Publik, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan kembali menegaskan arah transformasi akademik dan kelembagaan melalui penguatan karakter dan kemampuan adaptasi sebagai kompetensi utama lulusan. Penegasan itu disampaikan Rektor UINSU, Prof. Nurhayati, dalam Wisuda ke-87 yang diikuti 1.736 lulusan di Gedung Gelanggang Mahasiswa Kampus I UINSU Medan.

Rektor UINSU Medan : Kesuksesan Ditentukan Karakter dan Kemampuan Adaptasi/ist

Dalam sambutannya, Rektor menekankan bahwa ijazah bukanlah penentu utama masa depan, melainkan hanya pembuka peluang. “Ijazah hanyalah kunci pembuka pintu. Kesuksesan ditentukan oleh karakter, integritas, serta kemampuan beradaptasi,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (19/11/2025).

Wisuda ke-87 ini menjadi semakin bermakna karena bertepatan dengan peringatan Dies Natalis ke-52 UINSU. Momentum tersebut disebut sebagai fase kematangan institusional dalam perjalanan transformasi kampus menuju universitas berkelas dunia. Prof. Nurhayati menegaskan bahwa perubahan UINSU dari IAIN menjadi universitas Islam modern bukan sekadar perubahan nomenklatur, tetapi wujud komitmen besar untuk memajukan peradaban Sumatera Utara dan Indonesia melalui pendidikan tinggi Islam yang unggul.

Ia juga menyoroti pentingnya konsep Wahdatul Ulum sebagai fondasi pengembangan Smart Islamic University. Integrasi keilmuan ini, menurutnya, menjadi pijakan agar setiap lulusan tidak hanya memiliki kecakapan profesional, tetapi juga keteguhan moral, spiritual, dan etika publik. Model pengembangan ini sejalan dengan upaya UINSU dalam membangun ekosistem akademik yang sesuai tuntutan era digital tanpa meninggalkan nilai keislaman.

Rektor turut menguraikan sejumlah capaian kampus dalam setahun terakhir, antara lain peningkatan jumlah Guru Besar, perluasan jejaring kerja sama internasional, serta pembaruan infrastruktur digital yang memperkuat implementasi Smart Campus. Berbagai pencapaian tersebut dinilai menjadi landasan kokoh untuk memperbesar daya saing UINSU di tingkat nasional maupun global, sekaligus mendukung langkah menuju World Class University.

Pada kesempatan itu, Prof. Nurhayati berpesan agar para lulusan dapat tampil sebagai agen perubahan di tengah masyarakat. Ia meminta para wisudawan membawa nilai-nilai Islam moderat, memberikan kontribusi positif, serta menjadi solusi atas berbagai tantangan bangsa.

“Jangan lupa, keberhasilan kalian hari ini karena adanya doa dan pengorbanan orang tua. Bersimpuh dan berterima kasihlah kepada mereka,” pesannya.

Acara wisuda turut dihadiri Konsul Jenderal India di Medan, perwakilan Pemerintah Kota Medan, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut), MUI Sumut, serta sejumlah mitra strategis UINSU. Kehadiran berbagai pihak tersebut menjadi bukti semakin luasnya jejaring dan kepercayaan publik terhadap UINSU sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi Islam terkemuka di Sumatera Utara. (red/tam)