Header Ads

Angin Puting Beliung Terjang Simalungun, 210 Rumah Rusak di 4 Kecamatan

Simalungun - Lintas Publik,  Angin puting beliung dan hujan deras merusak 210 rumah di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara terjadi Pada sore hari Sabtu (23/8/2025), 

Ada  4 (empat)  kecamatan di Simalungun yang terdampak serius akibat bencana ini.

Bupati Anton Saragih Memberi Bantuan Korban Angin Puting Beliung di Simalungun/ist
Untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena musibah, Bupati Simalungun Anton Achmad Saragih melakukan kunjungan ke area yang terkena dampak angin puting beliung pada hari Minggu (24/8/2025) bersama Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang dan Dandim 0207/Simalungun Letkol Inf. Gede Agus Dian Pringgana.

Rincian Kerusakan di 4 Kecamatan, menurut data awal, berikut ini adalah wilayah yang terkena dampak beserta jumlah rumah yang rusak:

Kecamatan Siantar

Nagori Laras II: 36 rumah mengalami kerusakan

Kecamatan Gunung Malela

Nagori Senior, Bangun, Silau Malela, Dolok: 81 rumah terpengaruh

Kecamatan Gunung Maligas

Nagori Karang Anyar, Karang Rejo, Bandar Malela, Hutadipar, Tumorang: 65 rumah rusak

Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi

Nagori Mohon, Mariah Jambi, Bahalat Bayu: 28 rumah terpengaruh

Pemerintah Kabupaten Simalungun menyatakan keprihatinan yang mendalam mengenai bencana ini dan sedang mempersiapkan berbagai tindakan, termasuk pencatatan kerusakan, penyediaan bantuan logistik, dan kemungkinan relokasi sementara bagi warga yang terkena dampak.

“Pemkab Simalungun akan berusaha sekuat tenaga untuk membantu warganya. Kami memastikan bahwa semua kebutuhan darurat akan segera ditangani,” ucap Bupati Anton saat meninjau salah satu area kerusakan.

Waspadai Cuaca Ekstrem di Wilayah Simalungun

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memberikan peringatan mengenai kemungkinan cuaca ekstrem di Sumatera Utara, termasuk angin kencang dan hujan deras yang dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti puting beliung, banjir, dan longsor. (red/t)


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.