Bupati Simalungun Harapkan Peran Gereja GKPS dalam Sosialisasi Bahaya Narkoba
Simalungun - Lintas Publik, Bupati Simalungun, Dr H Anton Achmad
Saragih, menghadiri penutupan Sinode Bolon GKPS ke-46 yang dirangkai
dengan pelantikan Pimpinan Sinode GKPS masa pelayanan 2025–2030. Acara
berlangsung khidmat di Gereja GKPS Jalan Sudirman, Kota Pematangsiantar,
Minggu (6/7/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Simalungun menyampaikan terima kasih atas dedikasi Ephorus dan Sekretaris Jenderal GKPS masa pelayanan 2020–2025, Pendeta Dr Deddy Fajar Purba dan Pendeta Paul Ulrich Munthe, yang telah memimpin gereja dengan penuh hikmat dan integritas. Bupati juga memberikan ucapan selamat kepada pimpinan baru, yakni Ephorus GKPS Pendeta John Christian Saragih, S.Th., M.Sc. dan Sekretaris Jenderal GKPS Pendeta Dr Jan Hotner Saragih, beserta seluruh anggota majelis sinode yang baru dilantik.
“Ini amanah besar dari Tuhan. Saya yakin, di bawah kepemimpinan Ephorus dan Sekjen yang baru, GKPS akan semakin maju, mandiri, dan mampu menjawab tantangan zaman,” ujar Bupati.
Dalam kesempatan itu, Bupati menyinggung persoalan narkoba yang sangat memprihatinkan. Ia menyebutkan jumlah narapidana di Lapas Pematangsiantar mencapai 1.631 orang, dengan 976 di antaranya terjerat kasus narkoba. Melihat kondisi ini, Bupati mengajak GKPS untuk turut serta berperan aktif dalam mensosialisasikan bahaya narkoba kepada generasi muda.
“Saya berharap peran gereja, khususnya GKPS, bisa bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah. Mari kita bersama-sama mendidik anak-anak kita, sosialisasikan bahaya narkoba, karena mereka adalah generasi penerus bangsa,” tegas Bupati.
Sementara itu, Wakil Menko Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Prof. Dr. Otto Hasibuan, yang turut hadir, juga menekankan pentingnya peran gereja dalam menjaga kesatuan bangsa di tengah berbagai tantangan, termasuk kemiskinan, ekonomi, hingga masalah narkoba. “Saya menerima laporan, jumlah napi narkoba di Lapas Pematangsiantar sangat tinggi, sementara kapasitasnya terbatas. Gereja harus ikut ambil bagian dalam memberikan edukasi kepada jemaat tentang bahaya narkoba,” ujarnya.
Ephorus GKPS yang baru dilantik, Pdt. John Christian Saragih, menyampaikan rasa syukur atas amanah yang diterima dan berkomitmen untuk membawa visi dan misi yang memberkati seluruh jemaat. “Mari kita bersatu mendukung pelayanan lima tahun ke depan demi kemuliaan Tuhan,” ungkapnya.
Penutupan Sinode Bolon GKPS ke-46 ini ditandai dengan pemukulan gong serta penyematan hio kepada Bupati Simalungun dan Prof. Dr. Otto Hasibuan sebagai simbol dukungan dan penghormatan. (red/ts)
Tidak ada komentar