Header Ads



Pekerjaan Asal jadi Warga Keberatan Proyek Hotmix jalan Panambean Marjandi yang Selesai di Bongkar Kembali

Simalungun, Warga keberatan atas Proyek Pekerjaan Jalan yang mengunakan Material Hotmix Sepanjang 350 meter Bantuan Keuangan Propinsi (BKP) Tahun Anggaran 2023 dengan Dana lebih kurang 1 miliar di Nagori Panambean Marjandi Kecamatan Tanah Jawa kabupaten Simalungun yang sudah selesai di Bongkar kembali.

Pasalnya Proyek Yang kurang Pengawasan dari  PUPR Simalungun ini dikerjakan asal- asalan Sehingga Permukaan Aspal kondisi sudah Retak sebab Pekerjaan Penghamparan Material aspal Hotmix saat hujan deras dan Aspal Hotmix Suhunya Sudah dingin.

Pantauan Dilokasi Jumat (19/1) dimana dua alat Berat Greder dan Stamper sedang berada Dilokasi dimana  sebagian permukaan aspal sudah di korek lagi dan memang kondisi Aspal sepanjang 350 meter tersebut sudah retak padahal baru hitungan hari dikerjakan.

Pangulu Nagori Panambean Marjandi Hendrik Siahaan SH mengatakan proyek Pengaspalan dengan Mengunakan Aspal Hotmix ini dikerjakan Pada Bulan Desember lalu namun Permukaan Aspal Sudah retak- retak dan goyang sehingga warga keberatan atas pembangunan jalan tersebut," Pengaspalan jalan ini Panjangnya 350 meter dan Dananya lebih kurang 1 miliar dan kontraktornya marga Napitupulu dari Sidikalang dan menurut informasi Proyek ini Aspirasi DPRD  Mangapul Purba dari Partai PDIP.

Pada saat pelaksanaan Penghamparan Aspal Hotmix hujan cukup deras makanya Warga disini tidak terima Pembangunan jalan ini karena di sangsikan ketahanan konstruksinya tidak tahan lama, tetapi tadi pagi dari dinas PUPR dan kontraktor serta alat berat sudah ada di lokasi lantas langsung membongkar Permukaan Aspal Seperti yang tampak sekarang, setelah melihat pembongkaran ini warga sudah merasa senang," ujarnya. Ditanya Plang Nama Perusahaan, jawabnya sudah di Cabut.

Sementara Pejabat Pembuat Komitment (PPK) PUPR kabupaten Simalungun Nalom Pangaribuan yang Coba di konfirmasi Melalu Telepon Selular tidak menjawab, namun salah satu Staf yang tidak mau menyebut Namanya mengatakan bahwa Anggaran  Pekerjaan itu dari Bantuan Keuangan Propinsi ( BKP)  kepada Pemkab Simalungun yang dikelola Dinas Pekerjaan Umum  dan Perumahan Rakyat ( PUPR).Dan Proyek itu setahunya belum di Bayar.

Sementara untuk Memastikan Bahwa Proyek tersebut disebut- sebut  berasal dari  Aspirasi dari Anggota DPRD Mangapul Purba Partai PDIP, Berkali- kali di kirim ke No What shapnya tidak ada jawaban.(Lind/t)


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.