Header Ads



AJI Medan Harapkan Independensi Media Jelang Pemilu 2024, Hindari Pemberitaan Pemecah Belah Bangsa

Siantar, Dalam diskusi World Press Freedom Day (WPFD) atau Hari Kebebasan/ Kemerdekaan Pers Sedunia, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Medan menekankan agar setiap Jurnalis yang menjalankan tugasnya tetap megedepankan Independensi.





"Kembali kepada hati nurani Jurnalis bagaimana dia bekerja dalam tekanan. Independensi Pers pada Pemilu 2024 nanti harus diutamakan,"kata Imran Nasution anggota AJI Medan di Cate Jumpa Tengah jalan Sakti Lubis, Sabtu (27/5/23).

Menurutnya, kode etik adalah roh dari sebuah media, di mana jika itu tidak dijalankan dengan baik, maka dampaknya akan besar, tak hanya ke jurnalis itu sendiri, tapi ke banyak pihak yang terkait.

“Untuk itu, AJI selalu menekankan bagaimana seorang jurnalis harus taat akan kode etik. Terutama jelang pemilu seperti sekarang, kita jangan jadi partisan, apalagi sampai menjadi juru kampanye, Idependensi Media harus dijaga,” ujarnya.

Muldri Pasaribu Akademisi Pasca Sarjana Universitas Simalungun (USI), yang menjadi narasumber dalam diskusi menyampaikan, kebebasan pers mempunyai garis lurus tentang demokrasi.

“Kebebasan pers mempunyai garis lurus tentang demokrasi. Pada Pasal 1 Undang-Undang Pers No 40 Tahun 1999, menyebutkan, pers adalah lembaga sosial wahana yang mengedukasi masa yang berperan dalam pembangunan negara,” ujar Muldri Pasaribu.

Mudri Pasaribu menyampaikan pesan, bahwa pemberitaan pers harus berdampak untuk kesejahteraan masyarakat.

"Pemberitaan pers harus berdampak positif terhadap kehidupan dan kesejahteraan masyarakat. Pers harus memiliki tujuan mempersatu bangsa, dan Pers Indonesia harus berjiwa Pancasila,"ujar Mudri.

Mudri juga menekankan, agar pada Pemilu serentak tahun 2024, Pers harus mengutamakan kepentingan bangsa.

"Kita harapkan Pers Pemilu 2024 jangan menjadi alat memecah belah anak bangsa yang sedang berkompetisi. Pers juga harus mampu mengutamakan kebersamaan, dan tujuan berbangsa dan bernegara."ungkap Mudri.

Hadir para jurnalis Siantar-Simalungun, pers mahasiswa Universitas Simalungun (USI) yang dimoderatori Rika Suartiningsih. tag/t


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.