Header Ads



Bupati Dosmar Diapresiasi DPRD Humbahas Fraksi Persatuan Solidaritas, Ini Katanya

HUMBAHAS, Fraksi gabungan Persatuan Solidaritas (Perindo-PSI) DPRD Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) , memberikan apresiasi kepada Bupati Humbahas Dosmar Banjarnahor terhadap pendidikan di Humbang Hasundutan. 

Ketua Fraksi Persatuan Solidaritas Guntur Simamora menilai Bupati Humbahas dianggap yang telah mengembangkan pendidikan melalui program pembelajaran matematika metode gasing di Kabupaten Humbahas. 

Ketua Fraksi gabungan Persatuan Solidaritas Guntur Simamora saat membacakan pemandangan umum fraksinya terhadap nota pengantar Bupati atas Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA 2021 kepada Ketua DPRD Humbahas, Rabu (26/6).

Hal itu disampaikan Guntur Simamora saat membacakan  pemandangan umum fraksinya terhadap nota pengantar Bupati Humbahas pada Ranperda Pertanggungjawaban APBD TA 2021.

" Pada kesempatan yang berbahagia ini, tak lupa juga kami memberikan apresiasi kepada saudara Bupati yang telah mengembangkan pendidikan melalui program gasing," ucapnya dalam rapat Paripurna DPRD di Gedung Paripurna DPRD Kabupaten Humbang Hasundutan, Rabu (29/6).

Lebih lanjut diungkapkanya, atas apresiasi itu Fraksi Persatuan Solidaritas berharap agar program pembelajaran matematika metode gasing ini dapat diterapkan di seluruh sekolah SD dan SMP yang ada di Kabupaten Humbang Hasundutan. 

Agar, seluruh peserta didik dapat mengikuti program pembelajaran matematika metode gasing tersebut. Sehingga , kedepan peserta didik dapat mencintai mata pelajaran matematika. 

" Demikian pemandangan umum Fraksi Persatuan Solidaritas ini kami sampaikan. Jikalau ada tutur kata kami yang kurang berkenan di hati bapak/ibu sekalian, mohon kami dimaafkan," tutup Guntur. 

Rapat paripurna ini dipimpin Ketua DPRD Ramses Lumban Gaol, Wakil Ketua DPRD Marolop Manik dan Labuan Lumbantoruan. Dengan jumlah anggota DPRD yang hadir, 21 orang dari 25 orang anggota DPRD , 4 orang ijin.

Turut dihadiri, Wakil Bupati Humbahas Oloan Paniaran Nababan, Sekdakab Tonny Sihombing, Kajari Humbahas yang diwakili Kasi Intel Hendra Sinaga.

Diberitakan sebelumnya, Bupati Humbang Hasundutan (Humbahas) Dosmar Banjarnahor, SE menyampaikan nota pengantar Pengajuan Pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2021 dalam rapat Paripurna DPRD (27/6) di Gedung Paripurna DPRD Kabupaten Humbang Hasundutan, kemarin.

Bupati Dosmar menyampaikan bahwa pelaksanaan pembangunan Kabupaten Humbang Hasundutan sebagai bagian integral dari Pembangunan Nasional berorientasi pada Visi Pembangunan Nasional yaitu Terwujudnya Indonesia Maju yang Berdaulat, Madiri dan Berkepribadian Berlandaskan Gotongroyong.

Skala prioritas pembangunan yang dituangkan dalam APBD TA 2021 diantaranya adalah pemulihan ekonomi kerakyatan dan kedaulatan pangan, pemantapan upaya penanggulangan stunting dan kemiskinan. 

Selanjutnya , pemanfaatan infrastruktur untuk mendukung daya saing daerah, pemanfaatan kualitas pendidikan, sumber daya manusia dan layanan sosial dasar masyarakat serta  meningkatkan industry pariwisata. Diharapkan sektor-sektor ini bisa menjadi motor penggerak  dalam pembangunan perekonomian masyarakat tanpa mengabaikan sektor lainnya.

Dalam upaya mencapai tujuan dan sasaran pembangunan, kata dia, kebijakan pengelolaan keuangan daerah diarahkan pada pengelolaan pendapatan, belanja dan pembiayaan daerah secara efisien, efektif, transparan, adil, akuntabel dan berbasis kinerja. 

Selama TA 2021 seluruh OPD telah berupaya maksimal untuk melaksanakan tertib administrasi dan pebaikan-perbaikan dalam sistem pengelolaan keuangan.

" Laporan Keuangan Pemkab Humbahas TA 2021 telah diperiksa oleh BPK dengan hasil Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), yang berarti sejak tahun 2016 sudah 6 (enam) kali berturut turut dengan Opini WTP," kata Dosmar. 

Realisasi APBD dari sisi Belanja adalah Rp. 974.062.646.555,- dari Anggaran Belanja Rp 1.095.470.506.244 atau mencapai 88.92 persen, dibanding tahun 2020 mengalami kenaikan sebesar 3,56 persen.

Dengan mengetahui perhitungan Realisasi Pendapatan, Realisasi Belanja dan Realisasi Pembiayaan Netto, maka jumlah Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) TA 2021 adalah sebesar RP 139.761.733.450.

lanjut Dosmar, sedangkan dari realisasi pos-pos Pendapatan Daerah dijelaskan bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) mencapai Rp. 78.250.589.733 atau 104.02 persen dari anggaran Rp 75.226.768.375.

" Kami menyadari bahwa masih banyak hal-hal yang perlu kita sempurnakan lagi dalam pelaksanaan Program dan Kegiatan sehingga hasil yang dapat dirasakan benar-benar memenuhi keinginan dan harapan masyarakat. Untuk itu, kedepan kita akan memanfaatkan seluruh potensi yang ada secara maksimal dengan melibatkan seluruh stakeholder agar dapat berpartisipasi aktif," tutur Dosmar. rel/tag/t

BACA JUGA  Humbahas Jadi Prototipe Pembelajaran Matematika Metode Gasing di Indonesia, Ini Kata Bupati


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.