Header Ads



Pikap Masuk Jurang di Padangsidimpuan, 1 Tewas dan 2 Terluka

PADANGSIDIMPUAN, Satu unit mobil pikap Mitsubishi L300 dengan nomor polisi BA8040XY mengalami kecelakaan tunggal hingga masuk jurang sedalam 3 meter.

Peristiwa nahas itu terjadi di Jalan P Alboint Hutabarat, Kelurahan Hanopan Sibatu, Kecamatan Padangdisimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, Selasa (15/2/2022). 

BACA JUGA  VIRAL di Medsos Tentang Pungli di LAPAS, Lembaga Investigasi dan Advokasi Publik Surati Kalapas


 Satu unit mobil pikap Mitsubishi L300 dengan nomor polisi BA8040XY
 mengalami kecelakaan tunggal hingga masuk jurang sedalam 3 meter.

Akibat insiden tersebut, seorang penumpang mobil pikap tewas. Informasi yang dihimpun, saat mengalami kecelakaan mobil pikap tersebut ditumpangi 3 orang.

Yakni Muhammad Yunus (sopir) dan ayahnya Muhrodin, warga Kelurahan Simarpinggan, Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapanuli Selatan, serta Abdul Latif, warga Kelurahan Napa, Kecamatan Angkola Selatan.

Saat itu mobil mereka bergerak dari arah pusat Kota Padangsidimpuan menuju Desa Simarpinggan.

Setibanya di lokasi, Muhammad Yunus kehilangan kendali atas kenderaannya hingga menabrak pembatas jalan dan masuk ke jurang sedalam 3 meter. Muhammad Yunus selamat dalam insiden itu.

Dia bersama ayahnya Muhrodin hanya mengalami luka-luka. Namun Abdul Latif meninggal dunia. Dia sempat dilarikan ke RSUD Padangsidimpuan, namun nyawanya tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia setibanya di rumah sakit.

Dugaan sementara, kecelakaan itu terjadi diduga karena sang sopir yang belum mahir mengendarai mobil.

Kepala Satuan Lalulintas Polres Padangsidimpuan, AKP Zunaidi, saat dikonfirmasi membenarkan adanya insiden kecelakaan tersebut.

“Iya benar, satu orang korban tewas atas nama Abdul Latif dalam kecelakaan tersebut,” kata Zunaidi.

Saat ini kata Zunaidi, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas insiden kecelakaan tersebut.

“Kita masih dalami dugaan adanya unsur kelalaian dalam kecelakaan. Apalagi ini menyebabkan korban jiwa ini,” pungkasnya. sindo/t


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.