Babinsa dan PPL bekerjasama Tangulangi Hama Wereng di Desa Pertahanan Asahan
LINTAS PUBLIK – ASAHAN, Serda M. Simanjuntak, Sertu DTM Radiansyah dan Serda JH. Lubis Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 10/Sei Kepayang, melaksanakan penyemprotan hama tanaman padi demi menyelamatkan tanaman milik petani, dan antisipasi meluasnya serangan hama yang menyerang tanaman padi. Babinsa dan PPL terus melakukan pendampingan terhadap petani untuk mengurangi hama wereng.
Babinsa bekerjasama dengan PPL Desa mengantisipasi hama wereng milik Jamal Marpaung, melakukan pendampingan penyemprotan hama padi dengan menggunakan pestisida manuver jenis padi Mikongga dengan luas lahan kurang lebih 0,7 Ha di Desa Pertahanan Kecamatan Sei Kepayang Kabupaten Asahan, Selasa (21/02/2017).
Sertu DTM Radiansyah mengungkapkan penyemprotan ini untuk mengantisipasi hama ulat maupun wereng, selain itu juga untuk memberikan kesuburan terhadap batang padi serta menghilangkan rumput ilalang yang bakal tumbuh di sekitar padi, perwakilan dari PPL juga menghimbau dan mengajak para petani untuk melakukan penyemprotan secara serentak guna mengendalikan serangan hama tersebut.
“Bila penyemprotan dilakukan bersama-sama serentak dan terjadwal, maka hama ulat tidak akan berpindah kesawah yang lainya dan akan mati,” ujarnya.
Penulis : franki / rel
Editor : tagor
Babinsa bekerjasama dengan PPL Desa mengantisipasi hama wereng milik Jamal Marpaung, melakukan pendampingan penyemprotan hama padi dengan menggunakan pestisida manuver jenis padi Mikongga dengan luas lahan kurang lebih 0,7 Ha di Desa Pertahanan Kecamatan Sei Kepayang Kabupaten Asahan, Selasa (21/02/2017).
Sertu DTM Radiansyah mengungkapkan penyemprotan ini untuk mengantisipasi hama ulat maupun wereng, selain itu juga untuk memberikan kesuburan terhadap batang padi serta menghilangkan rumput ilalang yang bakal tumbuh di sekitar padi, perwakilan dari PPL juga menghimbau dan mengajak para petani untuk melakukan penyemprotan secara serentak guna mengendalikan serangan hama tersebut.
“Bila penyemprotan dilakukan bersama-sama serentak dan terjadwal, maka hama ulat tidak akan berpindah kesawah yang lainya dan akan mati,” ujarnya.
Penulis : franki / rel
Editor : tagor
Tidak ada komentar