Header Ads

Menurut Djarot, Tertangkapnya Sanusi Momentum Bersih-bersih di DPRD DKI

LINTAS PUBLIK -  JAKARTA, Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengapresiasi kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi yang menangkap Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Mohamad Sanusi dalam sebuah operasi tangkap tangan, Kamis (31/3/2016).

Ditemui di Balai Kota, Djarot enggan menanggapi statementnya "Teman Ahok" yang menyebut Djarot cemburu tak dipilih Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) maju menjadi Calon Wakil Gubernur pada Pilkada 2017
Menurut Djarot, tertangkapnya Sanusi menandakan bahwa korupsi masih merajalela. Oleh karena itu, ia menilai penangkapan Sanusi bisa jadi momentum "bersih-bersih" di lingkungan DPRD DKI.

"Sekalian bersih-bersih semuanya. Dan paling bagus, bersih-bersih dari atas," kata Djarot di Balai Kota, Jumat (1/4/2016).

Secara kebetulan, Djarot merupakan Ketua DPP PDI Perjuangan bidang organisasi. Ia mengaku sering memperingatkan para kader partainya di DPRD DKI agar tidak mencoba-coba korupsi ataupun narkoba.

Ia menegaskan, jika ada kader PDI-P yang melakukannya, maka akan langsung dipecat.

"Bahkan ketua umum (Megawati Soekarnoputri) bolak-balik menekankan awas-awas gitu ya. Satu korupsi, dua narkoba, pasti abis. Langsung dipecat, enggak perlu nunggu lama," ujar Djarot.


Editor   : tagor
Sumber : kompas

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.