Kadis Kesehatan Marah Soal Demam Berdarah, Karena Pejabat Walikota Cepat Tangapi Warga
LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Kadis Kesehatan Kota Pematangsiantar dr.Ronal Saragih mengeluarkan kata-kata bernada tinggi saat ditanya perihal fogging di Kompleks Perumahan Dame Sejahtera Gg Barito Blok 7 Kelurahan Marihat Jaya Kecamatan Siantar Marimbun.
Kadis Kesehatan itu tidak terima, bahwa nyamuk penyebab penderita Deman Berdarah di kompleks perumahan Dame Sejahtera, penyebab DBD bukan hanya dititik beratkan dengan fogging melainkan upaya bersih-bersih dari masyarakat.
"Fogging bukan jaminan dong, itu hanya membunuh nyamuk sementara saja.Fogging itu hanya bertahan 3 hari,"ketus Ronal Saragih, saat dihubungi melalui sambungan seluler, Senin (4/4/2016)
Mengapa sementara?, karena Fogging itu hanya membunuh induk nyamuk dan bukan sampai ke telurnya.
"Saya fogging ini hari, tiga hari ke depan telur pasti menetas. Jadi bukan jaminan dong,"ketusnya lagi.
Ronal berkali-kali mengingatkan masyarakat untuk bersih-bersih seperti membersihkan bak mandi dua kali dalam seminggu, tidak membiarkan wadah diisi air tempat jentik nyamuk dan memastikan saluran air tidak tumpat.
Dia juga menyesalkan adanya sms kepada Pj Walikota selama dua hari ini,padahal dirinya selalu terbuka.
"Siapa itu yang sms Pj Walikota dua hari ini, apa langsung bisa fogging,apa bisa langsung kumpulkan petugasnya.Janganlah kayak gitu,kita selalu welcome. Sebelum Fogging, terlebih dahulu melacak asal sarang nyamuknya.Itu butuh waktu,bukan ada korban, disitu langsung difogging.Bisa saja kami nyasarnya 100 meter dari segala arah,"ucap Ronal.
Setelah nada suaranya tidak meninggi lagi, Ronal mengatakan akan memfogging lokasi tempat terserangnya demam berdarahnya tersebut.
Ia memastikan fogging akan dilakukan besok pagi, Selasa (5/4/2016) dengan melibatkan 10 petugas dan 3 mesin.
"Besok kita fogging pun, sesuai aturan WHO dan menteri kesehatan, lokasi akan di fogging 100 meter dari segala penjurun"ujarnya mengakhiri.
Sebagaimana diketahui, kompleks perumahan diatas sudah 5 orang terserang Demam Berdarah (DBD),satu diantaranya meninggal dunia sepekan lalu.
Penulis : franki
Editor : tagor
Kadis Kesehatan itu tidak terima, bahwa nyamuk penyebab penderita Deman Berdarah di kompleks perumahan Dame Sejahtera, penyebab DBD bukan hanya dititik beratkan dengan fogging melainkan upaya bersih-bersih dari masyarakat.
"Fogging bukan jaminan dong, itu hanya membunuh nyamuk sementara saja.Fogging itu hanya bertahan 3 hari,"ketus Ronal Saragih, saat dihubungi melalui sambungan seluler, Senin (4/4/2016)
Mengapa sementara?, karena Fogging itu hanya membunuh induk nyamuk dan bukan sampai ke telurnya.
"Saya fogging ini hari, tiga hari ke depan telur pasti menetas. Jadi bukan jaminan dong,"ketusnya lagi.
Ronal berkali-kali mengingatkan masyarakat untuk bersih-bersih seperti membersihkan bak mandi dua kali dalam seminggu, tidak membiarkan wadah diisi air tempat jentik nyamuk dan memastikan saluran air tidak tumpat.
Dia juga menyesalkan adanya sms kepada Pj Walikota selama dua hari ini,padahal dirinya selalu terbuka.
"Siapa itu yang sms Pj Walikota dua hari ini, apa langsung bisa fogging,apa bisa langsung kumpulkan petugasnya.Janganlah kayak gitu,kita selalu welcome. Sebelum Fogging, terlebih dahulu melacak asal sarang nyamuknya.Itu butuh waktu,bukan ada korban, disitu langsung difogging.Bisa saja kami nyasarnya 100 meter dari segala arah,"ucap Ronal.
Setelah nada suaranya tidak meninggi lagi, Ronal mengatakan akan memfogging lokasi tempat terserangnya demam berdarahnya tersebut.
Ia memastikan fogging akan dilakukan besok pagi, Selasa (5/4/2016) dengan melibatkan 10 petugas dan 3 mesin.
"Besok kita fogging pun, sesuai aturan WHO dan menteri kesehatan, lokasi akan di fogging 100 meter dari segala penjurun"ujarnya mengakhiri.
Sebagaimana diketahui, kompleks perumahan diatas sudah 5 orang terserang Demam Berdarah (DBD),satu diantaranya meninggal dunia sepekan lalu.
Penulis : franki
Editor : tagor
Tidak ada komentar