Header Ads



Sudah Rencanakan Pernikahan, Gadis Bali Ini Malah Gantung Diri

LINTAS PUBLIK - DENPASAR, - Kadek Rai Pridayanti (24), nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. 

Keluarga perempuan itu mengaku tak mengetahui motif di balik aksi nekat itu. Sebab, sepanjang pengetahuan pihak keluarga gadis itu tak memiliki masalah berat.

Namun entah mengapa perempuan asal Banjar Madangan Kaja, Desa Petak, Kecamatan Gianyar, Bali ini memilih jalan pintas itu.
Kadek Rai Pridayanti semasa hidup.

"Kami bertanya kepada orang-orang yang dekat dengan korban. Berdasar keterangan, korban tidak pernah bercerita kalau dia punya masalah," kata Kanit Reskrim Polsek Gianyar, AKP Made Tama, Kamis (21/10/2015).
Tama menuturkan, Pridayanti ditemukan meninggal, Rabu (20/10/2015) pukul 19.00 Wita. Sore itu, dia pulang dari rumah pacarnya, Dewa Ketut Mahardika (23) di Desa Sidan Gianyar.
Pridayanti sempat juga bermain dengan sepupunya. Tak berselang lama, ia lalu masuk kamar.

"Korban datang dari rumah pacarnya. Sesampai di rumah sempat bermain baru kemudian masuk kamar," kata Tama.
Sampai petang menjelang ia tak kunjung keluar. Sang ibu, Ni Wayan Musti (55) lalu mencoba menengok ke kamarnya.
Musti kaget, lalu berteriak memanggil suaminya, I Wayan Tamin (55). Orangtua ini sontak histeris setelah melihat putri kesayangannya dalam kondisi tergantung di kamar dengan leher terbelit sehelai selendang berwarna hijau.

Warga lalu datang berduyun. Semua orang bertanya, mengapa ia nekat mengakhiri hidupnya. Selama ini, Pridayanti dikenal sebagai sosok yang tertutup, namun ada juga yang menilai gadis itu adalah sosok periang.
Inilah sebab mengapa keluarganya kebingungan. Berdasarkan informasi yang dihimpun, tepat di saat hari kematiannya, sang kekasih Dewa Ketut Mahardika hendak berkunjung ke rumah korban bersama ayahnya.
Di sana mereka dikabarkan akan membahas arah hubungan yang lebih serius. "April tahun depan kabarnya mereka akan menikah," ungkap Tama.
Setelah kejadian ini, jasad Kadek Rai Pridayanti rencananya akan diaben pada Minggu (24/10/2015) ini.


Editor     : tagor
Sumber  : kompas

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.