61 Peserta Ikuti Turnamen Catur Terbuka TRS Cup

TRS: Olahraga  Mengajarkan Kita Tentang  Kompetisi yang Sportif

LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Hampir di setiap warung kopi di setiap sudut Kota Siantar, permainan catur  sudah menjadi  hal yang tak terpisahkan dari para pengunjung. Kurang afdol rasanya  jika di meja warung tak terhampar papan bersusun bidak catur. Menyadari potensi yang ada tersebut, Calon Walikota Pematangsiantar dengan nomor urut 3 , Teddy Robinson Siahaan (TRS) mengadakan  turnamen catur  terbuka. Kegiatan tersebut digelar di  TRS Center , Jalan Sangnawaluh,  Kecamatan Siantar Timur, Jumat (17/9/2015)

Peserta serius mengikuti Turnamen Catur Terbuka TRS CUP

Sebanyak 61 orang peserta begitu antusias mengikuti pertandingan yang dipimpin oleh  Erhan Tarmizi,  yang merupakan wasit nasional. Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari berturut-turut sebanyak 7 babak  dengan sistem Swiss.

TRS Cup Open Tournamen Catur non master 2015 ini dibuka oleh Fery Iskandar,  Wakil Ketua Pengprov Percasi Sumatera Utara. Kepada para peserta Fery menyampaikan agar dalam pertandingan tersebut, peserta menjunjung tinggi sportivitas.

Ketua Panitia, Raya Napitupulu kepada wartawan menjelaskan kegiatan tersebut merupakan bentuk perhatian TRS terhadap pencinta catur di Siantar. Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih dari peserta atas kepedulian dan perhatian TRS hingga acara tersebut terselenggara.

“Kegiatan ini terselenggara atas kepedulian TRS. Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian TRS terhadap komunitas catur yang ada di Siantar. Harapan kami semoga TRS terpilih menjadi walikota dan memperhatikan serta mengakomodir kami nantinya,” jelas Raya.

Dari hasil pertandingan  tersebut akan didapatkan 5 orang pemenang yang masing-masing mendapatkan hadiah secara bertingkat. Pemenang akan mendapatkan trofi dan hadiah jutaan rupiah.

TRS sendiri merupakan pencinta olah raga catur, bagi TRS  olahraga mengajarkan kita tentang sportivitas dalam berkompetisi. Bagaimana berkompetisi secara sehat dan sportif.

Megawaty Hasibuan,  pembina dan penasehat kegiatan tersebut ketika diwawancarai wartawan menegaskan , kegiatan serupa harus sering dilaksanakan untuk menyalurkan bakat-bakat terpendam serta mengasah kecerdasan berfikir.

“ Kegiatan-kegiatan seperti ini harus sering dilaksanakan  untuk menyalurkan bakat- bakat terpendam dan mengasah kecerdasan berfikir,” ujarnya.

Penulis : franki Editor : tagor