5 Anggota DPRD Siantar Tak Reses, Tanya Kenapa?
LINTAS PUBLIK-SIANTAR, 5 (Lima) anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah 9DPRD) kota Pematangsiantar tidak mengambil dana reses. Mereka Eliakiam Simanjutak, Frans Herbet Siahaan,Zainal Purba, Kennedy Parapat dan Timbul Lingga.
Zainal Purba saat dihubungi Lintas Publik Online, Jumat (17/04/2015) membenarkan bahwa dirinya tidak mengambil dana reses. Dia menyebut, kesibukannya di partai menjadi kendala dirinya tidak melakukan reses.
“ Kebetulan saya ketua tim penjaringan di Partai Amanat Nasional (PAN), jadi saya repot sekali dan tidak sempat-sempat melakukan reses,”kata Zainal.
Sementara, Binahar Lumbangaol selaku bendahara DPRD Kota Pematangsiantar mengatakan dari 30 anggota DPRD yang ada hanya 5 orang yang tidak mengambil dana reses.
"Ada lima anggota DPRD itu yakni Eliakim Simanjuntak dari Partai Demokrat, Frans Herbet Siahaan dari Partai nasdem, Kennedy Parapat dari Partai Hanura, dan Timbul Lingga dari Partai PDI Perjuangan,"kata Binahar menjelaskan anggota DPRD yang tidak melakukan reses.
Binahar menambahkan, besaran biaya reses ini sudah ditentukan yakni Rp21.550.000 per anggota DPRD. Peruntukannya dana reses itu untuk pengganti transport, makan, sewa tenda, sewa kursi, sewa sound system, buat spanduk, dan pembuatan laporan.
“ Anggaran harus sesuai aturan, bila jumlahnya melebihi anggran yang telah ditentukan, maka yang menanggungnya anggota DPRD itu sendiri,"Ujarnya
Dikatakan Bendahara ini lagi, selama reses, anggota DPRD harus mengundang 300 orang dan bisa dilakukan 2 tahap. Artinya, anggota DPRD diperbolehkan melakukan 2 kali reses.
“ Itu hak anggota dewan, bisa sekaligus dan bisa 2 tahap . yag penting bagi kita, peserta reses harus ada 300 orang,” Tutur Binahar.
Ketika disinggung apakah semua anggota ini benar-benar melakukan kegiatan reses, Dia menyebut bahwa dirinya hanya menerima laporan saja.
" Kita memverifikasi dari laporan saja, kalau ada laporannya berarti anggota dewan itu melaksanakan reses. Mengenai fakta di lapangan, saya tidak tahu,"kata Binahar mengahiri.Fra/t
Zainal Purba saat dihubungi Lintas Publik Online, Jumat (17/04/2015) membenarkan bahwa dirinya tidak mengambil dana reses. Dia menyebut, kesibukannya di partai menjadi kendala dirinya tidak melakukan reses.
“ Kebetulan saya ketua tim penjaringan di Partai Amanat Nasional (PAN), jadi saya repot sekali dan tidak sempat-sempat melakukan reses,”kata Zainal.
Sementara, Binahar Lumbangaol selaku bendahara DPRD Kota Pematangsiantar mengatakan dari 30 anggota DPRD yang ada hanya 5 orang yang tidak mengambil dana reses.
"Ada lima anggota DPRD itu yakni Eliakim Simanjuntak dari Partai Demokrat, Frans Herbet Siahaan dari Partai nasdem, Kennedy Parapat dari Partai Hanura, dan Timbul Lingga dari Partai PDI Perjuangan,"kata Binahar menjelaskan anggota DPRD yang tidak melakukan reses.
Binahar menambahkan, besaran biaya reses ini sudah ditentukan yakni Rp21.550.000 per anggota DPRD. Peruntukannya dana reses itu untuk pengganti transport, makan, sewa tenda, sewa kursi, sewa sound system, buat spanduk, dan pembuatan laporan.
“ Anggaran harus sesuai aturan, bila jumlahnya melebihi anggran yang telah ditentukan, maka yang menanggungnya anggota DPRD itu sendiri,"Ujarnya
Dikatakan Bendahara ini lagi, selama reses, anggota DPRD harus mengundang 300 orang dan bisa dilakukan 2 tahap. Artinya, anggota DPRD diperbolehkan melakukan 2 kali reses.
“ Itu hak anggota dewan, bisa sekaligus dan bisa 2 tahap . yag penting bagi kita, peserta reses harus ada 300 orang,” Tutur Binahar.
Ketika disinggung apakah semua anggota ini benar-benar melakukan kegiatan reses, Dia menyebut bahwa dirinya hanya menerima laporan saja.
" Kita memverifikasi dari laporan saja, kalau ada laporannya berarti anggota dewan itu melaksanakan reses. Mengenai fakta di lapangan, saya tidak tahu,"kata Binahar mengahiri.Fra/t
Tidak ada komentar