Dr.Petrus Yusuf : Keputusan Hukum Di Indonesia Membigungkan
LINTAS PUBLIK – SIANTAR, “Kepusan hukum di Indonesia ini
sangat membigungkan, kami masyarakat awam tentang hukum melihatnya kelihatan hukum
tumpang tindih,”demikian hal ini dikatakan Dr.Petrus Yusuf Direktur Rumah sakit
Horas Insani Selasa, (17/3/2015) di kampus Sekolah Tinggi Ilmu Hukum yayasan Nasional
Indonesia (STIH YNI)jalan Merdeka Kota
Pematangsiantar saat memberikan kata
sambutan dalam peluncuran buku milik Sarbudin Panjaitan, SH.
Lebih lanjut Petrus Yusuf mengatakan keputusan hukum yang
setiap hari dipertontonkan kepada masyarakat terlihat jelas semakin membingunkan, baik melalui televisi,
maupun media cetak dan maupun media elektronika.Sementara kita ketahui pemutus atau pelaku hukum itu sendiri adalah para pakar hukum yang memiliki buku (KUHP/KUHAP) yang sama, tapi kenapa keputusan beda-beda.
![]() |
Petrus Yusuf |
“Besok diputus dipengadilan tingkat satu beda, maju kepengadilan
tinggi beda lagi, ke Makamah Agung beda lagi, meminta peninjuan kembali beda
lagi, akhirnya minta keadilan melalui Makakmah Kontitusi untuk meninjau
undang-undang itu sendiri,”jelas Petrus Yusuf.
Walaupun hukum kita semakin tidak karuan, tapi kami berharap
penegakan hukum di Siantar tetap pada koridornya, dan situasi keamanan tetap
terjaga.
“Kami berharap penegakan hukum di Siantar tetap kondusif,
sehingga terjalin masyarakat yang taat hukum,”ujar Petrus.LP1/t
Tidak ada komentar