Pemprov Sumut Dorong Gerakan Literasi untuk Tingkatkan Minat Baca Masyarakat
Medan - Lintas Publik, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) terus mendorong penguatan gerakan literasi sebagai upaya meningkatkan minat baca masyarakat. Melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip (Disperpusip) Sumut, berbagai langkah strategis dilakukan, mulai dari peningkatan kapasitas pengelola perpustakaan, perluasan akses bahan bacaan, hingga pengembangan layanan digital.
BACA JUGA Kebakaran Hebat di Jalan Udang Siantar, 8 Unit Damkar Diturunkan, Termasuk Damkar PT STTC
 |
| Pemprov Sumut Dorong Gerakan Literasi untuk Tingkatkan Minat Baca Masyarakat/ist |
Menurut Alpian, saat ini Disperpusip Sumut memiliki sekitar 200 ribu koleksi buku dengan rata-rata 60–70 pengunjung per hari, mayoritas dari kalangan pelajar dan mahasiswa. Namun jumlah tersebut masih jauh dari standar ideal.
“Dengan jumlah penduduk Sumut sekitar 15 juta jiwa, menurut standar UNESCO idealnya kita memiliki 30 juta buku, atau dua buku untuk setiap orang setiap tahunnya. Karena itu, kami terus menambah koleksi melalui berbagai sumber, termasuk kerja sama dengan pihak swasta melalui program CSR,” ujar Alpian.
Untuk menjangkau masyarakat lebih luas, Disperpusip Sumut juga mengoperasikan layanan perpustakaan keliling di wilayah Kota Medan dan Kabupaten Deliserdang. Sepanjang tahun ini, tercatat sebanyak 3.415 kunjungan pada layanan tersebut.
Selain buku fisik, layanan buku digital (e-book) juga terus dikembangkan. Saat ini terdapat 14 titik baca digital dan 16 pojok baca digital di berbagai daerah di Sumut dengan lebih dari 200 judul buku yang bisa diakses secara gratis oleh masyarakat.
“Kami berharap dengan langkah ini budaya baca masyarakat Sumut semakin tumbuh, memperkuat kualitas SDM, sejalan dengan visi Gubernur ,” tutup Alpian. (red/tam)
Tidak ada komentar