Header Ads

Prof. Himsar Ambarita: Ilmuwan Dunia dan Kandidat Rektor USU dengan Visi Global Berakhlak

Medan - Lintas Publik, Pemilihan Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) periode 2026–2031 mulai menghangat. Salah satu sosok yang mencuri perhatian publik akademik adalah Prof. Dr. Eng. Himsar Ambarita, ST., MT., pakar energi terbarukan yang telah mengukir prestasi di tingkat global dan kini membawa visi besar untuk masa depan USU.

Lahir di Simalungun, 10 Juni 1972, Prof. Himsar menempuh pendidikan sarjana di Teknik Mesin USU, melanjutkan magister di ITB, dan meraih gelar doktor serta post-doctoral fellowship dari Muroran Institute of Technology, Jepang. Ia dikenal luas melalui penelitian di bidang energi surya, dengan lebih dari 180 publikasi internasional bereputasi, dan tercatat dalam daftar World’s Top 2% Scientists versi Stanford University dan Elsevier BV.


Prof. Dr. Eng. Himsar Ambarita, ST., MT., Pakar Energi Terbarukan/ist
Saat ini, Prof. Himsar menjabat sebagai Direktur Internasionalisasi dan Kemitraan Global USU, serta Ketua Tim World Class University (WCU), yang bertugas mendorong USU meraih pengakuan akademik di kancah global.

Visi "USU BerAkhlak menuju Reputasi Global"

Menghadapi bursa rektor, Prof. Himsar membawa visi yang berfokus pada nilai, kontribusi nyata, dan pencapaian kelas dunia. Visi tersebut diberi tajuk "USU BerAkhlak menuju Reputasi Global", dengan penekanan pada integritas, kebermanfaatan, dan daya saing internasional.

“USU harus tumbuh menjadi universitas yang bukan hanya unggul secara akademik, tetapi juga berakhlak dan mampu memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” ujarnya saat diwawancarai Senin (15/9/2025).

Ia memperkenalkan nilai BINTANG sebagai fondasi USU masa depan, yaitu:
Bertaqwa, Inovatif, Integritas, Tangguh, dan Arif.

Melalui nilai ini, ia ingin membentuk kultur universitas yang tidak sekadar mengejar peringkat, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan karakter bangsa.

Program Strategis Menuju 2031

Untuk mewujudkan visinya, Prof. Himsar menyiapkan serangkaian program strategis, antara lain:
  • Digitalisasi tata kelola dan sistem akademik
  • Riset berbasis kebutuhan masyarakat dan industri
  • Pengembangan sistem pembelajaran kelas dunia
  • Transformasi kampus menjadi green campus berkelanjutan
  • Penguatan kerja sama internasional dan nasional
Ia menargetkan pada tahun 2031, USU masuk Top 100 Asia dan Top 500 Dunia, dengan minimal 5% dosen tercatat sebagai ilmuwan kelas dunia.

“Ini bukan mimpi kosong. Dengan kerja keras, sinergi, dan komitmen kolektif, target ini bisa dicapai,” tegasnya.


Penghargaan dan Inovasi 

Sejak 2013, Prof. Himsar telah memimpin berbagai penelitian strategis, antara lain:

  • Perbaikan Mutu Kakao Indonesia melalui Metode Pengeringan (2013–2014)

  • Pengembangan Adsorben Alumina-Karbon Aktif untuk Pendingin Energi Surya (2014–2015)

  • Modifikasi Mesin Diesel Dual-Fuel (Diesel-Biogas) (2016)

  • Desalinasi Air Laut Energi Surya Hibrida Bertingkat (2016–2017)

  • Pemanas Air Surya dengan Sistem Pipa Panas (2017)

  • Mesin Pengering Kompak Berbasis Panas Buang AC (2017)

  • Optimalisasi Kolektor Surya Plat Datar Hybrid (2018)

Hingga 23 Oktober 2021, beliau telah mempublikasikan 134 artikel di Scopus dengan h-index 14, dan terus menghasilkan karya-karya baru.

Di masa pandemi, Prof. Himsar turut menciptakan berbagai alat kesehatan inovatif seperti bilik sterilizer dan nano healing, yang telah mendapatkan hak cipta dan hak paten.

Riwayat Pendidikan dan Publikasi Buku

Lahir pada 10 Juni 1972, Prof. Himsar menempuh pendidikan S1 di Universitas Sumatera Utara, S2 di Institut Teknologi Bandung (ITB), dan meraih gelar doktor (S3) dari Muroran Institute of Technology, Jepang. Ia juga telah menerbitkan dua buku teknik:

  • Perpindahan Panas dan Massa (Penyelesaian Analitik dan Numerik)

  • Termodinamika Teknik: Fundamental dan Aplikasi
    (Keduanya diterbitkan pada tahun 2017)

Penghargaan dan Pengakuan

Dalam lima tahun terakhir, berbagai penghargaan telah diraihnya, antara lain:

  • Best Published Paper 2006 – Japan Solar Energy Society (2007)

  • Penghargaan Inovasi Otomotif Sumatera Utara – IMI Sumut (2013)

  • Advisor Tim Mobil Hemat Energi Horas, juara The Most Efficient Urban Concept Alternative Gasoline Car in Asia – Shell Asia (2014)

  • Pembimbing Tim Mobil Hemat Energi Sumut – Pemprov Sumatera Utara (2014)

Peran Strategis dan Kebijakan Publik

Prof. Himsar juga terlibat dalam berbagai tim perumus kebijakan strategis, seperti:

  • Tim Rencana Aksi Daerah Penurunan Emisi GRK Sumut (2012)

  • Nationally Appropriate Mitigation Actions (NAMAs) Energi Terbarukan Skala Kecil (2013)

  • Penyusunan RJP USU 2014–2039 serta Renstra 2014–2019 dan 2020–2024

Saat ini, beliau menjabat sebagai Ketua Tim World Class University (WCU) Universitas Sumatera Utara (USU) dan aktif sebagai pembicara di berbagai forum nasional dan internasional.

Meski namanya kerap masuk daftar ilmuwan paling berpengaruh dunia, Prof. Himsar menegaskan bahwa pencapaian itu bukan tujuan utama.

“Penghargaan hanyalah bonus. Bagi saya, prestasi sesungguhnya adalah ketika para alumni yang kami didik sukses di bidangnya dan tetap mencintai almamaternya. Jika itu tidak terjadi, maka semua pengakuan ini tak ada artinya,” ungkapnya dengan rendah hati.

Ia juga menegaskan bahwa semua kontribusi yang ia lakukan, termasuk dalam riset dan pendidikan, dilakukan bersama mahasiswa dan kolega, bukan usaha pribadi semata.

Menatap Masa Depan USU

Dengan rekam jejak akademik, jaringan internasional, serta pengalaman manajerial yang solid, kehadiran Prof. Himsar Ambarita di bursa Rektor USU 2026 menjadi salah satu harapan baru. Ia membawa visi transformasi yang berpijak pada nilai luhur, berorientasi pada kontribusi nyata, dan berpacu pada prestasi global. (red/t)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.