Header Ads

Bupati Humbahas Hadiri Rakor Pangan Bahas Kendala Pertanian Sumut

Medan – Bupati Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor, SE, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Bidang Pangan Provinsi Sumatera Utara yang digelar di Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Sudirman No. 41, Medan, Selasa (21/1).

Penjabat Gubernur Sumatera Utara, Agus Fatoni, dalam sambutannya menyampaikan optimisme bahwa sektor pertanian Sumut bisa dimaksimalkan apabila berbagai kendala yang dihadapi saat ini dapat diatasi melalui kolaborasi antara pemerintah pusat, provinsi, hingga daerah.

Beberapa kendala utama yang disoroti antara lain distribusi pupuk, minimnya jumlah penyuluh pertanian, serta kondisi infrastruktur irigasi. Fatoni menyoroti bahwa Sumut masih kekurangan sekitar 3.142 penyuluh berdasarkan UU Nomor 19 Tahun 2013. Ia juga menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor, termasuk pemerintah desa, untuk menyelesaikan masalah irigasi yang menjadi wewenang beragam tingkatan pemerintahan.

Target tanam padi Sumut tahun 2025 mencapai 1.465.944 hektare, terdiri dari tanaman reguler 814.638 hektare dan lahan kering/oplah 651.306 hektare. Untuk mendukung target tersebut, Sumut membutuhkan benih unggul bersertifikat dengan total kebutuhan mencapai lebih dari 36.000 ton.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa revitalisasi irigasi akan dituntaskan pada tahun depan, dengan beberapa proyek strategis selesai pada Oktober 2025. Ia juga menyebut distribusi pupuk kini disederhanakan agar langsung tersalurkan ke pengecer atau petani.

Rakor ini turut dihadiri oleh sejumlah menteri dan pejabat tinggi negara, antara lain Menteri Desa dan PDTT Yandri Susanto, Menteri Perdagangan Budi Santoso, Wamendagri Bima Arya, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, serta unsur Forkopimda Sumut, Kapolda, Pangdam, Pj. Sekda Provinsi, dan seluruh kepala daerah se-Sumatera Utara.

(red/t)


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.