Header Ads



Syaraf Terjepit Berangsur Pulih, Warga Sidamanik FISIOTERAPI di RS Djasamen Saragih

Siantar, Janopa Hasiholan Siburian (56) cukup puas dan berterimakasih atas pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Djasamen Saragih, Kota Pematang Siantar.

Janopa Hasiholan Siburian Pasein Syaraf terjepit tampak tersenyum setelah dapat berdiri kembali setela Fisioterapi di Rumah Sakit Djasamen Saragih/ist
Setelah melakukan Fisioterapi (terapi) selama 8 (delapan) kali, kini kondisi tubuhnya semakin membaik, dan berangsur pulih.

"Saya sakit syaraf terjepit dibagian pinggang, dan saat ini sudah berangsur pulih. Sudah kedelapan ini saya berobat ke Rumah Sakit dr Djasamen Saragih," kata Janopa Siburian warga Sidamanik  kabupaten Simalungun saat pengobatan (pemulihan) dibagian Fisioterapi Rumah Sakit dr Djasamen Saragih di jalan Sutomo Pematang Siantar, Selasa (12/9/2023) pagi.

Menurut Janopa Siburian didampingi istrinya menjelaskan, awal berobat ke Rumah Sakit Djasamen Saragih dirinya tidak bisa berdiri, dan tidak bisa duduk.

"Sakit kali dibagian pinggang saya saat baru datang ke Rumah Sakit ini. Jangankan berdiri, duduk pun rasanya sangat sakit, setelah terapi sejak awal Agustus 2023, sekarang sudah semakin membaik, dan saya sudah bisa duduk, dan bahkan berdiri," jelas Janopa Siburian tersenyum, memberi semangat kepada paien lainnya yang sedang perawatan di bagian  Fisioterapi.

Fisioterapi Dikunjungi 50 Pasien Per Hari

Kepala ruangan Fisioterapi Rumah Sakit Djasamen Saragih Rafika S Sipayung mengatakan, pasien yang diterafi setiap harinya cukup banyak.

"Lebih dari 50 pasien setiap harinya yang menjalani fisioterapi, dan ruangan yang kita gunakan cukup luas, serta alat-alat yang cukup canggih," ucap Rafika sudah bekerja di instalasi Fisioterapi sejak tahun 2007.

dr Henny Christine Limbong menunjukan salah satu alat Fisioterapi kepada Direktur Rumah Sakit Djasamen Saragih/ist 
Dijelaskan Rafika Sipayung, pasien baru diwajibkan mendaftarkan diri dengan biaya pendaftaran Rp50.000.

"Kita tidak membatasi jumlah pasien yang mau dilayani. Kita melayani Senin sampai Kamis dari jam 08.00 WIB sampai jam 12.00 WIB, dan hari Jumat sampai pukul 11.00 WIB," kata Rafika Sipayung.

Bukti registrasi dibawa pasien ke ruang Instalasi Rehabilitasi Medik/Fisioterapi untuk mendapatkan layanan dan biaya yang ditetapkan dengan variasi Rp50.000 sampai Rp200.000.

"Biaya bagi pasien umum, masih terjangkau," kata Rafika Sipayung yang menyebutkan pada umumnya berusia 50 tahun ke atas yang didominasi kaum perempuan dengan penyakit stroke, saraf kejepit dan cacat lahir.

Peralatan Cangih dan Lengkap

dr Henny Christine Limbong penangung jawab Fisioterafi mengatakan, bahwa peralatan Fisioterapi di Rumah Sakit dr Djasamen Saragih termasuk lengkap, ditempat ini ada instalasi Infra Red (sinar), Micro Wave Diathermi, Short Wave Diathermi, Trans Elektrikal Neuro Stimulasi  Ultra Sound, High Laser, Treadmil, Bicycle dan Quadricep.

"Kami siap melayani masyarakat Pematang Siantar dengan layanan maksimal dan peralatan yang lengkap serta ruangan fisioterapi yang luas,. Di Rumah Sakit ini juga ada Infra Rednya," kata dr Henny Christine Limbong.

Pasien Fisioterapi menunggu antrian untuk di terapi/ist
Kata dr Henny lagi, Pengobatan Terafi di Fisioterapi Rumah Sakit Djasamen Saragih semakin diminati masyarakat Pematang Siantar sekitarnya. sudah puluhan tahun mengoperasikan Instalasi Rehabilitasi Medik/Fisioterapi.

"Jadi ditempat ini (Fisioterapi) pasien mendapatkan bantuan pelayanan medis dengan berbagai permasalahan otot, tulang, sendi, pernafasan, tumbuh kembang anak, berbagai kasus permasalahan saraf dan juga berbagai kasus nyeri mau pun cedera olahraga," terang dr Henny, dan ada 8 fisiotrapi yang siap melayani pasien BPJS dan umum.

Dibandingkan dengan rumah sakit yang ada sejumlah kabupaten/kota yang berada kawasan Danau Toba sekitarnya, bahkan Sumatera Utara alat-alat Fisioterapi di Rumah Sakit Djasamen Saragih termasuk lengkap.

"Selain peralatan yang boleh dikatakan lengkap, ruang terapisnya pun cukup luas," kata dr Henny, bahwa Peralatan infra red, merupakan peralatan terbaru yang disiapkan sejak kepemimpinan Wali Kota Pematang Siantar, Hj dr Susanti Dewayani SPA.

Perubahan Layanan Ramah dan Cepat 

Ditempat terpisah, Dirut RSUD Djasamen Saragih Kota Pematang Siantar dr Aulia Sukri Sambar, MKM mengatakan, sebagai pimpinan yang baru dirinya berusaha melakukan perubahan manajemen yang lebih ramah, dan cepat melayani pasien.

Pasien saat dilakukan Terapi di Rumah Sakit Djasamen Saragih/ist.
"Saya sudah intruksikan, agar seluruh pegawai Rumah Sakit Djasamen Saragih mulai dari Satpam, perawat sampai dokter harus lebih ramah terhadap pasien yang akan berobat," kata dr Aulia.

Masih kata dr Aulia, sebagai Rumah Sakit Daerah yang terluas di Sumatera Utara, setelah RSUD Adam Malik, Rumah Sakit Djasamen  Saragih harus melayani lebih cepat, dan dapat memuaskan layanan kepada pasien dan keluarga pasien.

"Untuk pelayanan cepat, awal Oktober 2023 di rumah sakit ini ada kendaraan khusus untuk menjemput dan mengantar pasien khususnya layanan dan perawatan bagi penderita sakit jantung," jelas dr Aulia didampingi Wadir I Bid. Pelayanan Medik, Keperawatan & Penunjang : dr. Yuliana Sara Erika Kurniawati,MKM, dan Kabid Pelayanan Medik : Fatma Azlamahda Lubis, S.Kep, Ns. (Adv)


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.