Header Ads



Dana Logistik Pilpanag Simalungun Rp17 Miliar di Pihak Ketigakan, PMN Belum Bisa Jawab

Simalungun, Pelaksanaan Pemilihan Pangulu Nagori (Pilpanag) serentak dilaksanakan 248 Nagori untuk Periode 2023-2029 serba -serbi Pelaksanaannya tidak seragam karena Pengadaan Logistik langsung ditangani oleh Pemkab Simalungun, dan di pihak ketigakan namun ada kejanggalan di Tiap TPS ada yang mewah dan ada seadanya saja, sehingga beberapa kalangan bertanya tentang dana 17 miliar untuk Pilpanag Simalungun.

Salah Satu TPS Maligas Tongah Pilpanag di SD No : 091508

Pantauan Media ini dibeberapa Nagori Rabu (15/3) Seperti TPS Nagori Marubun Jaya persis didepan kantor Pangulu, TPS mempunyai teratak lengkap dengan meja Panitia Pilpanag, dan uniknya para Panitia dilengkapi  seragam pakaian rompi.

Sementara di TPS II Maligas Tongah dibuat seadanya saja untuk Pencoblosan dan Perhitungan Suara  dipakai ruangan kelas (belajar) di SD No : 091508 Maligas Tongah dan kegiatan belajar mengajar pun di liburkan, tidak terlihat ada teratak, sehingga warga bertanya tentang keseragaman Pelaksanaan Pilpanag ini.

"Kami heran Pelaksanaan Pilpanag ini ada yang nampak mewah dan lebih banyak seadanya saja kenapa logistiknya tidak seragam, ada yang lengkap Seragam Panitia dan lokasinya di Pasang Teratak ada yang sama sekali tidak di pasang seperti ini di ruangan dan peralatan meja sekolah di pakai padahal dananya ada makanya kami heran sebab yang kami tau Info untuk Pilpanag ini puluhan miliar untuk pelaksanaannya. Kemana Dana itu semua,"kata salah satu Warga Laki-laki dewasa yang tidak Mau disebut.

Sementara Camat Tanah Jawa Mariaman Samosir ketika di tanya untuk pengadaan logistik Pilpanag mengatakan, pengadaanya dilaksankan oleh Pemkab Simalungun.

"Pengadaan Logistik Pilpanag seluruhnya oleh Pemkab Simalungun, kami hanya pengawasan pelaksanaan Pilpanag,"ujarnya.

Ketika di tanya Soal adanya issu serangan Money Politik kepada warga, dia menyebut bahwa sampai saat ini belum ada laporan.

"Mengenai kecrangan belum ada laporan sama kami,"ungkapnya.

Ketua PPS Nagori Maligas Tongah Lolex Inma Sihombing menjelaskan, untuk Pengadaan Logistik di pihak ketigakan melalui Vendor diberikan ke Pihak kecamatan untuk mengakomodir bahan untuk kebutuhan Per TPSnya seperti Nasi untuk Panitia.

"Jadi untuk Pembuatan dengan memakai teratak di uangkan per TPS dananya 350 kemudian gaji panitia Rp 1.6 juta,kemudian untuk perihal diliburkannya sekolah ada surat dari kabupaten ke nagori bisa mengambil kebijakan untuk memakai ruangan sekolah, karena gurupun  ikut memilih makanya murid di liburkan."jelasnya.

Ketika ditanya apakah ada persetujuan pihak sekolah untuk pemakaian ruang kelas, Lolex tidak bisa menjawab pasti.

'Mengenai pemakaian ruang kelas bisa di Pakai, saya kurang tau,"jawabnya.

Sarimuda Asisten Pemerintahan yang membidangi Pilpanag dan juga Lamhot Sialoho Kabid PMN ketika mau di konfirmasi tentang Pelaksanaan Pilpanag di Simalungun ini tidak membalas padahal sudah dibaca melalui WA. lin/tag/t


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.