Header Ads



Hanyut saat Berenang di Sungai Dam Orong-orong Asahan, Santri Ditemukan Meninggal

 Asahan, Seorang santri Pesantren Ad-Dhiya, Asahan bernama Basid (16) hanyut di Sungai Dam Orong-orong tepatnya di Desa Meranti, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara, Sabtu (5/11/2022).

Seorang santri Pesantren Ad-Dhiya, Asahan bernama Basid (16) ditemukan meninggal usai hanyut di sungai
objek wisata Damor tepatnya di Desa Meranti, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara, Sabtu (5/11/2022). (Foto: Istimewa)

Tim SAR gabungan menemukan santri tersebut dalam kondisi meninggal dunia. Kepala Kantor Basarnas Medan Budiono, mengatakan tim SAR gabungan menemukan jasad korban pada pukul 14.40 WIB berjarak sekitar 50 meter dari lokasi awal korban hanyut.

“Tim SAR gabungan kemudian langsung mengevakuasi korban selanjutnya menyerahkan korban kepada pengurus Pondok Pesantren Ad-Dhiya guna proses lebih lanjut,” ucap Budiono, Sabtu (5/11/2022).

Budiono menjelaskan proses pencarian terhadap jasad remaja tersebut menggunakan perahu LCR milik Basarnas Pos SAR Tanjung Balai Asahan. Perahu bermanuver di sekitar lokasi secara zig-zag.

Selanjutnya pencarian dilakukan dengan penyisiran mulai dari lokasi awal korban hanyut menuju hilir sungai.

Peristiwa bermula saat korban Basid bersama rekan-rekannya berkunjung ke lokasi tersebut. Sekitar pukul 13.00 WIB, salah seorang teman korban melihat Basid sudah hanyut terseret arus sungai.

Saksi yang melihat kejadian langsung melaporkan ke warga sekitar. Kejadian itu selanjutnya dilaporkan ke Pos SAR Tanjung Balai Asahan. iNews.id/t


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.