Sebelum Bunuh Diri, Karyawati Gantung Diri di Depok Tinggalkan Surat Wasiat

LINTAS PUBLIK, Sebelum tewas, NT (24) karyawati muda yang ditemukan tewas gantung diri di dalam kamar kontrakan Kp. Sidamukti Jalan At Taqwa, Sukamaju, Cilodong Kota Depok, Selasa (3/11/2020) malam, meninggalkan surat wasiat. 

Surat wasiat yang diduga kuat ditulis NT karyawati yang ditemukan tewas gantung diri di kamar kontrakan Kp. Sidamukti Jalan At Taqwa, Sukamaju, Cilodong Kota Depok, Selasa (3/11/2020) malam

Surat tersebut ditulis korban menggunakan buku tulis yang di dalam tertulis kalimat bunuh diri, bunuh diri, bunuh diri, bunuh diri yang dilingkari.

Surat wasit itu ditemukan tidak jauh jasad korban yang tergantung. Diduga kuta tulisan itu ditulis oleh korban. "Kami temukan secarik kertas berisikan tulisan tangan yang diduga ditulis sendiri oleh korban sendiri," ungkap Kapolsek Sukmajaya, AKP Ibrahim J Sadjab. 

Berikut tulisan surat wasiat yang ditulis korban:

"Semua yang aku alami saat ini benar-benar membuat aku ngk kuat lagi. Tidak ada tempat untuk menyelesaikannya. Hari ini aku benar-benar menyerah masalah yang kuhadapi ini. Tidak ada teman buat curhat. Saudara hanya bisa menasehati tapi tidak ada yang mau membantu menyelesaikan masalah yang aku alami.

Aku memilih bunuh diri karena saya sudah tidak sanggup menghadapinya sendirian. Tuhan jika ini memang yang aku lakuin ini dosa besar ampunilah aku dan aku siap masuk nerakamu. 

Buat orang-orang aku sayang maafin aku sudah menyusahi kalian. 

Buat mama sama sama ayah maafin aku ngk bisa bikin kalian bahagia. 

Selama hidupku aku hanya menyusahi kalian dan sampai akhir hidupku juga aku bisanya nyusahi kalian. Makasih buat kasih sayang kalian s'lama ini. Dan buat orang-orang yang aku kecewain maafin aku.

'Selamat Tinggal Semua'       

Seperti diberitakan sebelumnya, NT (24), karyawati salah satu perusahaan swasta di Jakarta ini ditemukan tewas gantung diri di dalam kamar kontrakan Kp. Sidamukti Jalan At Taqwa, Sukamaju, Cilodong Kota Depok, Selasa (3/11/2020) malam. 

Jasad korban ditemukan teman-temannya yang main ke rumahnya sekitar pukul 20.00 WIB. 

"Korban ditemukan oleh kedua temannya yang sedang main ke rumah kontrakan korban. Dipanggil tidak menyahut,  lalu mereka melihat dari jenderal dan melihat  kepala korban terjerat kain biru, " ujar Kapolsek Sukmajaya AKP Ibrahim Joao Sadar, Rabu (4/11/2020) pagi. 

Dari hasil identifikasi jasad korban oleh tim Inafis Polres Metro Depok, lanjut AKP Ibrahim, tidak ditemukan ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

sumber   : posk