Pilkada Serentak 2018, Sebanyak 13 Daerah Diikuti Calon Tunggal
LINTAS PUBLIK - JAKARTA, Pemilihan Kepala Daerah serentak 2018 diwarnai sedikitnya 13 daerah dengan pasangan calon tunggal oleh petahana serta 99 kandidat diisi oleh perempuan.
Padahal, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo berkali-kali mengingatkan agar pilkada mencegah paslon tunggal, yang melawan kotak kosong kendati diperbolehkan perundang-undangan.
Paslon tunggal dimaksud dikemukakan Ketua Komisi Pemilu (KPU) periode 2017-2022, Arief Budiman, dalam Rapat Konsultasi Gabungan (Rakergab) Komisi II & Komisi III DPR pimpinan Plt Ketua DPR asal Fraksi Gerindra, Fadli Zon, di Ruang Pansus Parlemen Senayan, Kamis (11/1/2017).
“Dari 488 bakal pasangan calon di antara 171 Pilkada 2018, yang mendaftar terdapat 13 daerah berpeluang melawan kotak kosong, atau paslon tunggal untuk periode 2018-2023,” urainya.
Daerah dimaksud yakni
1. Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, dengan paslon Irsyad Yusuf-Mujib Imron (Adjib) diusung hampir seluruh partai pemilik kursi DPRD setempat yaitu delapan (8) partai politik kecuali Demokrat;
2.Kota Prabumulih, Sumatera Selatan, dengan paslon Ridho Yahya-Andriansyah Fikri diusung seluruh fraksi DPRD setempat;
3.Kabupaten Lebak, Banten, diisi Iti Octavia Jayabaya-Ade Sumardi;
4.Kabupaten Tangerang, Banten, diisi pasangan Ahmed Zaki Iskandar-Mad Romli;
5.Kota Tangerang, Banten, ditempati Arief Wismansyah-Sachrudin;
6.Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, mencalonkan Muslimin Bando-Amiruddin;
7.Kabupaten Karanganyar , Jawa Tengah, diisi Juliyatmono-Robert Christanto;
8.Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara, ditempati James Sumendap-Jocke Legi;
9.Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, Arifin Arpan-Syafrudin Noor;
10.Padang Lawas Utara, Sumatera Utara, mengunggulkan Andar Amin Harahap-Hariro Harahap;
11.Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, menyodorkan Ramlan Badawi-Martinus Tiranda;
12.Kabupaten Jayawijaya, Papua, diisi Jhon Banua-Marthin Yogobi.
Di bagian lain, Ketua KPU Arief mengatakan institusinya mencatat menurut jenis kelamin terdapat calon kepala daerah laki-laki 521 orang, perempuan 49 orang. Sedangkan calon wakil kepala daerah laki-laki 520 orang dan perempuan 50 orang.
“Dari jumlah tersebut laki-laki yang ikut menjadi calon kepala daerah dan wakil berjumlah 1.040 orang. Sedangkan perempuan 99 orang. Totalnya, KPU mencatat Pilkada 2018 di 171 daerah diikuti 1.140 calon,” ucapnya.
Sumber kompas
Padahal, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo berkali-kali mengingatkan agar pilkada mencegah paslon tunggal, yang melawan kotak kosong kendati diperbolehkan perundang-undangan.
Paslon tunggal dimaksud dikemukakan Ketua Komisi Pemilu (KPU) periode 2017-2022, Arief Budiman, dalam Rapat Konsultasi Gabungan (Rakergab) Komisi II & Komisi III DPR pimpinan Plt Ketua DPR asal Fraksi Gerindra, Fadli Zon, di Ruang Pansus Parlemen Senayan, Kamis (11/1/2017).
“Dari 488 bakal pasangan calon di antara 171 Pilkada 2018, yang mendaftar terdapat 13 daerah berpeluang melawan kotak kosong, atau paslon tunggal untuk periode 2018-2023,” urainya.
Daerah dimaksud yakni
1. Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, dengan paslon Irsyad Yusuf-Mujib Imron (Adjib) diusung hampir seluruh partai pemilik kursi DPRD setempat yaitu delapan (8) partai politik kecuali Demokrat;
2.Kota Prabumulih, Sumatera Selatan, dengan paslon Ridho Yahya-Andriansyah Fikri diusung seluruh fraksi DPRD setempat;
3.Kabupaten Lebak, Banten, diisi Iti Octavia Jayabaya-Ade Sumardi;
4.Kabupaten Tangerang, Banten, diisi pasangan Ahmed Zaki Iskandar-Mad Romli;
5.Kota Tangerang, Banten, ditempati Arief Wismansyah-Sachrudin;
6.Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, mencalonkan Muslimin Bando-Amiruddin;
7.Kabupaten Karanganyar , Jawa Tengah, diisi Juliyatmono-Robert Christanto;
8.Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara, ditempati James Sumendap-Jocke Legi;
9.Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, Arifin Arpan-Syafrudin Noor;
10.Padang Lawas Utara, Sumatera Utara, mengunggulkan Andar Amin Harahap-Hariro Harahap;
11.Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, menyodorkan Ramlan Badawi-Martinus Tiranda;
12.Kabupaten Jayawijaya, Papua, diisi Jhon Banua-Marthin Yogobi.
Di bagian lain, Ketua KPU Arief mengatakan institusinya mencatat menurut jenis kelamin terdapat calon kepala daerah laki-laki 521 orang, perempuan 49 orang. Sedangkan calon wakil kepala daerah laki-laki 520 orang dan perempuan 50 orang.
“Dari jumlah tersebut laki-laki yang ikut menjadi calon kepala daerah dan wakil berjumlah 1.040 orang. Sedangkan perempuan 99 orang. Totalnya, KPU mencatat Pilkada 2018 di 171 daerah diikuti 1.140 calon,” ucapnya.
Sumber kompas
Tidak ada komentar