Header Ads



Curhat Jayadi Sagala Soal Mandeknya Kepengurusan KONI Siantar

LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Kepengurusan KONI Pematangsiantar terancam diambil alih KONI Provinsi Sumatera Utara, dikarenakan tak kunjung menyusun kepengurusan hingga tenggat waktu yang ditentukan.

Atas hal itu, Ketua KONI terpilih Jayadi Sagala mengaku siap dan menerima apa pun keputusan KONI Provinsi Sumatera Utara.

"Kita siap apa pun bentuk keputusan KONI Provinsi Sumut, karena saya bukan gila jabatan. Saya siap, karena itu bukan milikku,"kata Jayadi Sagala saat ditemui di salah satu warung sekitar rumahnya, Kamis (21/7/2016).

Jayadi Sagala
Namun, Jayadi berharap agar KONI Provinsi Sumatera Utara bisa bersikap arif dalam memberikan suatu keputusan, pasalnya sejak menjadi Ketua KONI terpilih, dirinya tidak pernah memiliki untuk menghambat pelantikan.

"Terus terang,tidak ada niat saya untuk menghambat. Saya jelaskan bahwa kepengurusan telah saya serahkan ke KONI Provinsi Sumut. Namun, karena adanya kesalahan redaksi, maka itu diperbaiki. Setelah itu, ada lagi untuk mengakomidir dari berbagai pihak. Dan itu telah kita lakukan. Jadi siapa bilang, kepengurusan itu lebih banyak pilihan saya (Jayadi). Itu tidak benar, dan kepengurusan telah saya serahkan,"katanya.

Jayadi mengatakan, memang ada pemandangan yang berbeda di tengah-tengah formateur dalam menyusun formasi kepengurusan.

" Memang ada perbedaan pandangan itu. Seharusnya, kepengurusan itu diserahkan formateur ke pelaksana Musda untuk dilanjutkan ke KONI Prov Sumut. Tapi itu tadi, bukannya saya menghambat pelantikan.Saya sudah pernah serahkan secara langsung sebagai bukti saya tidak menghambat.Lagian siapa yang nggak senang cepat dilantik?,"terang Jayadi.

Ketika ditanyakan soal beda pandangan di tubuh formateur? Jayadi enggan merincinya.
"Sudahlah itu, tapi saya harap KONI Prov Sumut bisa arif dan bijaksana. Dan mengenai langkah Pemko Siantar, itu sudah tepat. Karena, Pemko sudah berkontribusi banyak mensukseskan kegiatan Musda. Kita tidak ingin pembinaan terhadap atlet tidak berjalan, karena kepengurusan KONI belum ada,"ujar Jayadi.


Penulis   : franki
Editor     : tagor

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.