Tim SAR Gabungan Temukan Lagi Jasad Korban Dua Warna
LINTAS PUBLIK - MEDAN, Tim SAR gabungan kembali menemukan satu jenazah korban banjir dan longsor Air Terjun Dua warna, Sibolangit, Deli Serdang, Kamis, 19 Mei 2016.
Jenazah tersebut ditemukan sekitar enam kilometer dari lokasi banjir. Tepatnya, Desa Lau Betinus, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Deli Serdang Darwin Surbakti mengatakan kondisi jenazah yang ditemukan sudah membusuk. Kini pihaknya tengah mengevakuasi jenazah tersebut dari lokasi temuan ke Posko Bencana BPBD Deli Serdang, di Sobilangit.
"Sekarang tengah dilakukan evakuasi dengan cara vertical rescue menggunakan tali untuk mengevakuasi jenazah. Medan sulit, tempat di mana jenazah ditemukan," jelas Darwin.
Setelah dievakuasi ke posko, sore ini jenazah akan dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan identifikasi. "Jasad sudah membusuk dan sulit dikenali secara fisik," katanya.
Dengan penemuan jenazah itu, tinggal empat jenazah lagi yang belum masih dinyatakan hilang. Tim SAR gabungan pun masih melakukan proses pencarian yang dilakukan sejak pagi tadi.
Banjir bandang dan longsor di Air Terjun Dua Warna, Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, terjadi Minggu, 15 Mei 2016. Saat peristiwa terjadi, terdapat 76 orang wisatawan sedang menikmati tempat pemandian alam itu. Tim SAR gabungan berhasil menyelamatkan 55 wisatawan.
Sehari setelah kejadian, Tim SAR menemukan 16 jenazah. Tim DVI Polda Sumut telah mengidentifikasi 16 jasad korban. Dengan penemuan satu jasad, total korban meningga menjadi 17 orang. Sementara empat lainnya masih dinyatakan hilang.
Berikut nama-nama 16 korban banjir bandang Air Terjun Dua Warna, Sibolangit, yang teridentifikasi:
1. Muhammad Riyantio Fandy
2. Rafki
3. M Gusti Dwi Prasetyo
4. Muhammad Iqbal
5. Rizki Ayu Zahra Nasution
6. Dwi Hastuti Ningsih
7. Melida Gunung Sari Caniago
8. Ade Riana Sihombing
9. Agustina Diah pratiwi
10. Wazzah Hajirah
11. Muchlis Alaudin
12. Zulhamdi Sakti B
13. Ahmad Al Hakim
14. Siti Nuraidah
15. Ningsih
16. Rizky Juliani
Editor : tagor
Sumber : metrotvnews
Jenazah tersebut ditemukan sekitar enam kilometer dari lokasi banjir. Tepatnya, Desa Lau Betinus, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
 |
| ilustrasi |
"Sekarang tengah dilakukan evakuasi dengan cara vertical rescue menggunakan tali untuk mengevakuasi jenazah. Medan sulit, tempat di mana jenazah ditemukan," jelas Darwin.
Setelah dievakuasi ke posko, sore ini jenazah akan dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan identifikasi. "Jasad sudah membusuk dan sulit dikenali secara fisik," katanya.
Dengan penemuan jenazah itu, tinggal empat jenazah lagi yang belum masih dinyatakan hilang. Tim SAR gabungan pun masih melakukan proses pencarian yang dilakukan sejak pagi tadi.
Banjir bandang dan longsor di Air Terjun Dua Warna, Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, terjadi Minggu, 15 Mei 2016. Saat peristiwa terjadi, terdapat 76 orang wisatawan sedang menikmati tempat pemandian alam itu. Tim SAR gabungan berhasil menyelamatkan 55 wisatawan.
Sehari setelah kejadian, Tim SAR menemukan 16 jenazah. Tim DVI Polda Sumut telah mengidentifikasi 16 jasad korban. Dengan penemuan satu jasad, total korban meningga menjadi 17 orang. Sementara empat lainnya masih dinyatakan hilang.
Berikut nama-nama 16 korban banjir bandang Air Terjun Dua Warna, Sibolangit, yang teridentifikasi:
1. Muhammad Riyantio Fandy
2. Rafki
3. M Gusti Dwi Prasetyo
4. Muhammad Iqbal
5. Rizki Ayu Zahra Nasution
6. Dwi Hastuti Ningsih
7. Melida Gunung Sari Caniago
8. Ade Riana Sihombing
9. Agustina Diah pratiwi
10. Wazzah Hajirah
11. Muchlis Alaudin
12. Zulhamdi Sakti B
13. Ahmad Al Hakim
14. Siti Nuraidah
15. Ningsih
16. Rizky Juliani
Editor : tagor
Sumber : metrotvnews
Tidak ada komentar