Header Ads



RPH akan Diserahkan Ke Pemko Siantar Secara Administrasi

LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Saat ini Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Siantar sudah mulai beroperasi. Bagaimana dengan perpindah tanganan asetnya tersebut? Pertanyaan ini mungkin muncul di benak warga Kota Siantar.

Berdasarkan keterangan dari Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah Pembangunan dan Aneka Usaha (PD PAUS), Herowhin Sinaga, bahwa aset tersebut telah diserah terimakan dari PT SAI pada pihaknya. Selanjutnya tinggal diserah terimakan PD PAUS ke Pemko Siantar.


Hal itu dikatakan Herowhin Sinaga ketika dihubungi wartawan melalui telepon selulernya, Minggu (22/5/2016). Dia menyebutkan, bahwa PT SAI telah menyerahkan RPH yang baru di Jalan Manunggal, Kecamatan Siantar Simarimbun kepada PD PAUS.

“Itu (RPH) sudah diserahkan secara administrasi oleh PT SAI kepada PD PAUS secara langsung,” sebut Herowhin.

Saat ini kata Herowhin, PD PAUS akan langsung menyerahkan RPH tersebut kepada Pemko Siantar.
“Mudah-mudahan kalau tidak halangan hari Senin (23/5/2016) atau Selasa (24/05/2016) akan diserahkan,” kata Herowhin.

Untuk RPH lama yang berada di Jalan Melanthon Siregar, Kecamatan Siantar Selatan, dia mengatakan PD PAUS hanya tinggal menunggu penyerahan aset dari Pemko Siantar.

“Kita tinggal menunggu penyerahaan asset. Jika sudah diserahkan kita akan langsung membongkar dan membangun mall,’ katanya.

Namun kata Herowhin untuk membangun Small Office dan Home Office (SOHO) tak ada kendala, karena tidak mengganggu bangunan dari RPH lama.

“SOHO kan tetap dikerjakan, karena kita hanya memakai tanah yang masih kosong, dengan tidak mengganggu bangunan RPH lama,” ucapnya.

Terkait pembangunan dari SOHO, Herowhin mengatakan saat ini sudah dalam pembangunan pondasi gendung. “Kita terus kerjakan pembangunan untuk SOHO, dan sudah dalam pembangunan pondasi,” sebutnya.

Mengenai antusias pembeli dari SOHO, Herowhin menyebutkan, bahwa sudah hampir seluruh bangunan sudah terbeli. Menurutnya, antusias masyarakat juga bagus untuk membeli SOHO.

“Memang sampai saat ini pembeli terus berdatangan ingin bertanya atau langsung membeli,” sebutnya mengakhiri.


Penulis   : franki
Editor     : tagor

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.