Header Ads


Inilah Rincian Kerugian Penundaan Pilkada di Siantar, KPU Bigung Cari Anggaran Pilkada Susulan

LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Ditundanya Pilkada Siantar, menimbulkan kerugian yang cukup besar terutama dalam hal anggaran. Tidak tanggung-tanggung, biaya yang hangus secara sia-sia sebesar Rp 2.239.250.000,00.

Inilah Rincian Kerugian Penundaan Pilkada di Siantar, KPU Bigung Cari Anggaran Pilkada Susulan

Hal itu diutarakan Komisioner KPUD Siantar Riswanty Panjaitan didampingi Kasubag umum,logistik dan anggaran Asnah Tarigan,Rabu (9 Desember 2015) sekira pukul 13.50 WIB.

Menurut Riswanty,KPUD Siantar telah sempat mengeluarkan biaya seperti pendirian TPS,Honor KPPS dan Linmas. Namun, untuk biaya makan dan logistik kaleng yang sempat  dibayarkan,KPUD Siantar memerintahkan untuk dilakukan penarikan.

"Biaya uang makan 535x9x25.000= Rp 120.375.000, dan biaya transportasi kaleng 40.000x535= Rp 21.400.000, harus ditarik kembali,"jelas Riswanty

Inilah rincian biaya KPUD Siantar yang telah dikeluarkan:

Honor Ketua KPPS 535x400.000 = Rp 214.000.000,
Honor anggota KPPS 6x535x350.000 = Rp 1.123.500.000
Honor linmas 2x535x200.000 = Rp 214.000.000,
Pendirian TPS 535x750.000 = Rp 401.250.000,
Pendistribusian Rp 48.600.000
Percetakan formulir Rp 150.000.000
Pelipatan + sortir Rp 50.000.000
Pengepakan PPK+KPPS Rp 16.500.000.

Saat ditanyakan,bagaimana mengenai Pilkada susulan,padahal anggaran saja  dicicil oleh Pemko Siantar?Riswanty mengaku bingung. Ia berujar bahwa nanti sore,pihaknya berkoordinasi dengan Pemko Pematangsiantar.

"Karena Pilkada ditunda,kami akan berkoordinasi dengan Pemko Siantar,"jelasnya

Perlu diketahui,KPU RI memutuskan menunda pelaksanaan Pilkada di Kota Pematangsiantar.Keputusan KPU RI ini,dalam menyikapi putusan sela PTUN Medan atas gugatan Surfenov Sirait-Parlindungan Sinaga.

Penulis    : franki
Editor      : tagor

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.